Ayah Bunuh Anak di Depok

''Minta Maaf Sama Anak Bini'' Ayah Bunuh Anak di Depok Kena Omel Tetangga Sebelum Polisi Datang

Sebelum polisi datang, ayah bunuh anak di Depok sempat diomeli oleh tetangganya.

Editor: Elga H Putra
Istimewa
Sebelum polisi datang, ayah bunuh anak di Depo, Rizky Noviyandi Achmad sempat diomeli oleh tetangganya. 

Warga langsung membawa istri pelaku ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Rupanya diajak warga ngopi dan merokok supaya tenang

Eka, salah satu warga di lokasi mengatakan, pelaku keluar dari dalam rumah sambil menenteng anaknya paling kecil yang masih berusia 1,5 tahun di tangan kiri, dan golok di tangan kanannya.

'Pak, maafin saya' kata suami yang tega menghabisi nyawa anak kandungnya sendiri lalu membuat istrinya kritis di rumah sakit. Setelah melakukan aksi pembunuhan di rumahnya di Depok, pelaku bernama Rizky ini ngopi sambil merokok sembari ditenangkan warga.
'Pak, maafin saya' kata suami yang tega menghabisi nyawa anak kandungnya sendiri lalu membuat istrinya kritis di rumah sakit. Setelah melakukan aksi pembunuhan di rumahnya di Depok, pelaku bernama Rizky ini ngopi sambil merokok sembari ditenangkan warga. (Kolase TribunJakarta)

Warga yang melihat hal tersebut pun langsung mengamankan pelaku, dan mengambil anaknya yang masih kecil.

"Pelaku sempat kami ajak ngopi karena biar tenang, bukan gimana-gimana,"

"Karena kan masih ada yang diincar satu lagi katanya," tutur Eka.

"Dia (pelaku) bilang gua sudah puas bunuh dua setan, tinggal setan satu lagi," timpalnya.

Pelaku sudah diamankan di Polres Metro Depok dan tengah menjalani pemeriksaan intensif terkait motif aksi kejinya tersebut.

Sejumlah saksi di lokasi sekitar, mengatakan bahwa pelaku dan dan istrinya memang acap kali cekcok dan bertengkar.

Baca juga: Bunuh Anak Hingga Buat Istri Sekarat, Suami di Depok Peluk Paman dan Minta Maaf ke Tetangga

Aksi 'gila' pelaku pun sudah diketahui oleh warga sekitar, seperti beberapa pekan lalu pelaku nekat membakar kasur di dalam rumahnya.

"Ada sekitar dua pekan lalu suaminya bakar kasur, coba bagaimana kalau kebakaran itu bisa merembet," ungkap Misan.

Aksi 'gila' pelaku pun memuncak dini hari tadi.

Ia nekat menganiaya putri kandung dan istrinya menggunakan senjata tajam berjenis parang.

Akibat sabetan parang tersebut, sang putri kandung mengalami luka bacokan di sekujur tubuh, hingga meregang nyawa musabab kehabisan darah.

"Jadi kalau dilihat dari luka sadis ya, ada beberapa luka bacokan dan jari yang terputus, kami masih tunggu hasil visum dari rumah sakit," ungkap Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno, di lokasi kejadian.

"Untuk anak luka bacok pada bagian kepala, tangan, dan beberapa jari terputus, mata, leher, dan banyak darah, diduga meninggal karena kehabisan darah," timpalnya.

Sementara sang istri yang kini dalam kondisi kritis, mengalami luka bacok pada bagian wajah dan sekujur tubuh.

"Istrinya luka di wajah dan badan ya, akibat parang, senjata tajam," tuturnya.

 

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved