Masih Pakai Baju Seragam Pramuka, Pelajar di Ancol Ditangkap Gegara Bawa Celurit Buat Tawuran

Anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Ancol Bripka Gunawan mengatakan, sejumlah pelajar itu mulanya mengendarai sepeda motor sambil menenteng celurit.

Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Acos Abdul Qodir
TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
Seorang pelajar diamankan petugas usai keadapatan membawa celurit diduga untuk tawuran di Jalan RE Martadinata, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Rabu (15/2/2023).  

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, PADEMANGAN - Seorang pelajar SMA berinisial ditangkap polisi saat sedang melintas di Jalan R. E. Martadinata, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Rabu (15/2/2023). 

Remaja tersebut ditangkap karena kedapatan membawa celurit saat melintas mengendarai motor bersama kedua temannya. 

Anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Ancol Bripka Gunawan mengatakan, sejumlah pelajar itu mulanya mengendarai sepeda motor sambil menenteng celurit. 

Ia pun mengejar ketiga pelajar tersebut yang masih mengenakan seragam Pramuka. 

"Saya lihat ada pelajar menggunakan sepeda motor sambil membawa celurit, saya kejar dari belakang," kata Gunawan. 

Baca juga: Dua Pelajar SMA yang Nekat Bawa Mobil Dinas Pemerintah Gowa Terlibat Kecelakaan Tragis: Satu Tewas

Salah seorang pelajar, APD (15), berhasil ditangkap lantaran yang bersangkutan menabrak separator. 

Sementara kedua pelajar lainnya melarikan diri, meski celurit mereka sudah berhasil disita petugas gabungan dari polisi dan P3S Sudinsos Jakarta Utara. 

Petugas mengamankan celurit dari seorang pelajar berseragam Pramuka diduga untuk tawuran di Jalan RE Martadinata, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Rabu (15/2/2023). 
Petugas mengamankan celurit dari seorang pelajar berseragam Pramuka diduga untuk tawuran di Jalan RE Martadinata, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Rabu (15/2/2023).  (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)

Pelajar berseragam Pramuka yang diamankan kemudian dibawa ke Pospol Bintang Mas

Petugas lalu memeriksa isi tas pelajar tersebut dan menemukan celurit di dalamnya. 

"Mereka ini bertiga, dua temannya kabur, sudah bawa celurit tapi belum sempat tawuran," ucap Gunawan. 

Baca juga: Geger Aliran Sesat di Kabupaten Tangerang: Warga Memuja Kuburan Kosong di Dalam Rumah

Usai diinterogasi, pelajar yang diamankan tersebut mengaku sengaja membawa celurit untuk tawuran melawan sekolah lainnya. 

Setelahnya, APD diamankan ke Mapolsek Pademangan, Jakarta Utara, untuk diproses lebih lanjut.  

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved