Terkuak Sosok Tukul Pembacok Siswa SMK Bogor: Orangtua Pisah, Residivis Jambret Hingga Jarang Pulang

Terkuak sosok Tukul eksekutor pembacokan siswa SMK Bina Warga 1 Kota Bogor Arya Saputra di Simpang Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.

TRIBUNBOGOR
Terkuak peranan pelaku pembacokan Arya Saputra (16) siswa SMK Bina Warga 1 Kota Bogor, berinisial MA (17), ASR (17) dan SA (18). Terkuak sosok Tukul eksekutor pembacokan siswa SMK Bina Warga 1 Kota Bogor Arya Saputra di Simpang Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Rabu (15/3/2023). 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Terkuak sosok Tukul eksekutor pembacokan siswa SMK Bina Warga 1 Kota Bogor Arya Saputra di Simpang Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.

ASR alias Tukul ternyata merupakan residivis jambret ponsel serta kedua orangtuanya telah berpisah.

Ibunda Tukul hanyalah ibu rumah tangga yang tinggal di kawasan Klapanunggal, Kabupaten Bogor.

 

Sedangkan ayah Tukul merupakan buruh serabutan.

ASR kini duduk di bangku sekolah kelas XI (sebelas).

"Berdasarkan catatan polsek setempat pernah terlibat masalah hukum jambret handphone, terhadap anak di bawah umur juga," kata Plh Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Eka Chandra Mulyana, Kamis (15/3/2023).

Baca juga: Pelaku Santai Kembali ke Sekolah Usai Bacok Arya Saputra Siswa SMK di Bogor, Terkuak Reaksi Gurunya

Tukul juga sangat jarang pulang ke rumahnya. AKP Eka mengindisikasikan bahwa ASR bersembunyi di rumah kerabat atau rekannya.

"ASR ini kemungkinan berada di tempat kerabat atau temannya. Secara keseharaian memang jarang tinggal di rumah, lebih banyak tinggal dengan teman atau menginap di luar," jelas Eka.

Bukan tanpa alasan ASR alias Tukul seperti itu.

Menurut Eka, kedua orang tua ASR kini sudah berpisah.

"Keluarganya memang sudah terpisah antara ibu dan bapaknya," kata Eka.

Foto pelaku pembacokan Arya Saputra, siswa SMK Bina Warga 1 Kota Bogor, saat digiring ke Polresta Bogor Kota.
Foto pelaku pembacokan Arya Saputra, siswa SMK Bina Warga 1 Kota Bogor, saat digiring ke Polresta Bogor Kota. (ISTIMEWA)

Eka menerangkan ASR alias Tukul merupakan pelaku yang duduk di paling belakang ketika dibonceng menggunakan PCX putih.

Saat kejadian ASR mengenakan topi berwarna kuning.

Polisi memang sudah menangkap AS dan MA beberapa waktu lalu.

Namun hingga kini, polisi justru belum menemukan titik terang terkait keberadaan eksekutor pembacokan siswa SMK Bogor.

"Kita sedang berupaya mencari ASR melalui kerabat dan keluarga. Namun saat ini belum ada titik terang, namun tetap kami optimalkan," kata Eka.

Baca juga: Bacok dan Rampas HP Korban, Komplotan Begal Sadis Celurit Merah Tak Berkutik Dibekuk Polisi

Eka menjelaskan, proses pencarian ASR ini terus dilakukan dengan bantuan informasi yang didapatkan oleh pihaknya.

Termasuk informasi yang didapatkan dari pihak keluarga ASR itu sendiri.

"Sejauh ini kita sudah menggali informasi dari pihak keluarga. Mereka koperatif saat dimintai keterangan," jelas Eka.

Namun, dari beberapa keterangan yang didapatkan, diakui Eka, pihak Polresta masih belum menemukan titik terang keberadaan ASR ini.

Kata Eka, pihaknya ada indikasi kecurigaan bahwa keluarga ASR yang turut menyembunyikan.

"Kemungkinan kecurigaan kami disembunyikan. Ya namanya orangtua ke anaknya. Tapi, kami imbau kalau disembunyikan ketika disembunyikan kami proses," ungkap Eka.

Ketika disinggung soal bersembunyi ditempat yang sama dengan SA dan MA, Eka pastikan bahwa hal tersebut tidak mungkin terjadi.

"Ya tiap orang punya jaringannya masing-masing. Gak mungkin dilokasi yang sama," tambah Eka.

Meski begitu, tegas Eka, pihaknya terus akan memburu ASR ini.

"Doakan saja, semoga pelaku ini cepat tertangkap," tandasnya.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Kehidupan Miris Tukul Eksekutor Pembacokan Siswa SMK Bogor, Broken Home Tak Pernah Pulang ke Rumah,

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved