Kenali Ciri-Ciri Hewan Kurban yang Sakit, Jangan Sampai Salah Beli Menjelang Idul Adha

Menjelang Idul Adha, berbagai lapak penjualan hewan kurban mulai bermunculan. Kenali ciri-ciri hewan kurban yang sakit, jangan sampai salah beli.

TribunJakarta/Dionisius Arya Bima Suci
Ilustrasi hewan kurban - Kenali ciri-ciri hewan kurban yang sakit, jangan sampai salah beli. 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Kenali ciri-ciri hewan kurban yang sakit, jangan sampai salah beli.

Menjelang Idul Adha, berbagai lapak penjualan hewan kurban mulai bermunculan.

Di Indonesia, jenis hewan kurban yang banyak dijual di pasaran berupa kambing atau sapi.

Banyaknya pilihan yang dijual, terkadang membuat awam bingung dalam memilih hewan terbaik untuk dijadikan kurban saat Idul Adha.

Untuk itu, bagi Anda yang ingin membeli hewan kurban untuk Idul Adha sebaiknya ketahui informasi berikut ini.

Sebab, tidak semua jenis kambing atau sapi bisa dijadikan kurban saat Idul Adha.

Baca juga: Bolehkah Menjual Bagian Hewan Kurban Seperti Kulit dan Tanduk, Bagaimana Hukumnya?

Berdasarkan syariat Islam, terdapat beberapa syarat agar hewan tersebut sah dikurbankan saat Idul Adha.

Diantaranya, tidak cacat, sudah mencapai batasan umur minimal, serta diharuskan hewan ternak yang sehat dan bebas dari penyakit.

Dalam hadis riwayat Imam Al-Tirmidzi, dari Al-Bara’ bin ‘Azib, berkata :
 
Aku mendengar Rasulullah SAW sambil beliau memberikan isyarat dengan jari-jarinya, dan jariku-jariku lebih pendek dari jari-jari beliau. Beliau memberikan isyarat dengan jarinya seraya bersabda; Tidak boleh ada hewan kurban yang buta sebelah matanya yang jelas kebutaannya, sakit yang jelas sakitnya, pincang yang jelas pincangnya, dan kurus yang tidak memiliki sumsum.
 
Dengan demikian, jika syarat-syarat di atas terpenuhi semua, maka hewan dikatakan layak untuk dijadikan kurban.

Sebaliknya jika salah satu di antara ketentuan di atas ada yang tidak terpenuhi, maka hewan tidak sah dijadikan sebagai kurban.

Lantas, bagaimana cara kita mengetahui jika hewan tersebut dalam keadaan sehat atau sakit?

Secara kasat mata, terdapat beberapa ciri yang bisa dikenali apabila hewan kurban tersebut dalam keadaan sakit.

Biasanya, hewan kurban yang sakit akan menunjukan tanda-tanda seperti demam, hingga kurang nafsu makan.

Selain itu, mengutip laman baznas.go.id, secara fisik hewan yang sakit biasanya memiliki ciri seperti :

  1. Kudis
  2. Ada ekskreta (buangan) dari lubang hidung
  3. Bulu cenderung kusam dan berdiri
  4. Mata cekung dan kotor
  5. Diare
  6. Lemas

Jika hewan kurban menampilkan tanda tersebut, kemungkinan hewan itu dalam kondisi sakit.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved