Sisi Lain Metropolitan
Sensasi Seram Memasuki Kampung Boncos Setelah Penggerebekan Narkoba, Warga Asing Pasti Dicurigai
Suasana seram begitu terasa saat hendak memasuki gang menuju Kampung Boncos. Kami masuk melalui gang di seberang Masjid Al Hayah.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
Tak hanya di situ, saat masuk ke dalam Kampung Boncos, tiap orang yang ditemui memperlihatkan raut wajah curiga.
Hingga akhirnya ada beberapa orang yang sedang duduk di dekat Pos RW 03 kembali menanyakan maksud kedatangan kami di wilayah tersebut.
"Mau kemana mas?" kata dia.
TribunJakarta.com yang menjawab ingin mencari titik penggerebekan kemudian diminta oleh mereka menunggu di Pos RW 03.
Sementara itu, beberapa saat kemudian makin banyak warga setempat yang mendatangi Pos RW hanya untuk berdiri saja tanpa melakukan hal apapun.
Ada juga gerombolan orang dengan tampilan muka 'kencang' seperti tengah dalam pengaruh narkoba berjalan dari arah lapangan.
Belakangan diketahui bahwa lapangan yang menjadi tempat berdiri bedeng semi permanen merupakan lokasi penggerebekan oleh polisi beberapa waktu sebelumnya.
Beberapa menit menunggu di Pos RW ternyata tak ada satu pun warga yang mau buka suara perihal penggerebekan itu.
"Kurang tahu saya (ada penggerebekan)," cetus seorang warga.
Sikap Pengurus RT dan RW
Kapolsek Palmerah, Kompol Dodi Abdul Rohim tak menampik dengan stigma buruk terhadap Kampung Boncos sebagai kampung darurat narkoba.
Dodi mengatakan, sejatinya pengurus RT dan RW di Kampung Boncos sudah cukup kooperatif dengan pihak kepolisian terkait peredaran narkoba di wilayahnya.
Namun masalahnya mereka tak berani bila secara langsung menegur apalagi melarang wilayahnya dijadikan tempat peredaran narkoba.
"Alhamdulillah komunikatif. Cuma kan mereka ada keterbatasan dalam tanda kutip mereka takut," kata Dodi.
Dodi mengatakan, bukan tanpa alasan pengurus RT dan RW di sana tak berdaya dengan peredaran narkoba di Kampung Boncos.
Sebab, sudah berulangkali ancaman didapat oleh mereka dari para pihak yang berkecimpung di bisnis narkoba Kampung Boncos.
"Setelah ada razia, mereja dari belakang melihat, gak mau langsung," kata Dodi.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Kisah Sukirwan dan Perahu Eretan yang Bertahan di Tengah Gemerlap Jakarta |
![]() |
---|
Kisah Haru Anak Kuli Bangunan di Bandung: Ngampus Bawa Rp11 Ribu, Usai Lulus Umrahkan Ibu Tercinta |
![]() |
---|
Kisah Ajaib, 2 Anak Sopir Taksi Tembus Fakultas Kedokteran, Perjuangan Hidupnya Bikin Merinding |
![]() |
---|
Rahasia Bikin Celana Jeans Kece, Bos Nyoel Jeans Bagikan Tips Cuci Denim Agar Tetap Keren Dipakai |
![]() |
---|
Mimpi Apa Pria di Bekasi Ini Dapat Segepok dari Dedi Mulyadi, Ternyata Ada Kisah Haru Bikin Mewek |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.