Sejarah Paskibraka di Indonesia, Awalnya Ternyata Ide Ajudan Bung Karno

Sejarah Paskibraka di Indonesia, berawal dari ide ajudan Presiden Republik Indonesia pertama, Soekarno alias Bung Karno.

BPMI Setpres/Laily Ratchev
Ilustarsi - Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat upacara pengukuhan 68 pelajar SMA yang menjadi anggota Paskibraka saat Upacara Peringatan Kemerdekaan RI di Istana Merdeka, Jakarta pada Rabu (17/8/2022). 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Sejarah Paskibraka di Indonesia, berawal dari ide ajudan Presiden Republik Indonesia pertama, Soekarno alias Bung Karno.

Pasukan Pengibar Bendera Pusaka atau Paskibraka selalu identik dengan Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia.

Anggota Paskibraka, biasanya terdiri dari para pemuda yang ditugaskan untuk mengibarkan sang pusaka Merah Putih pada upacara Hari Kemerdekaan tingkat Nasional di Istana Negara.

Di balik tugas yang diembannya itu, ada sejarah panjang dalam pembentukan pasukan pengibar bendera pusaka tersebut.'

Baca juga: Contoh Poster HUT ke 78 RI Untuk Semarakan Momen 17 Agustus 2023

Sejarah panjang itu, tertuang dalam Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga RI Nomor 14 tahun 2017, tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga Nomor 0065 tahun 2015 Tentang Penyelenggaraan Kegiatan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka.

Dalam peraturan itu, dijelaskan bahwa Paskibraka awal mulanya lahir bersamaan dengan terjadinya peristiwa proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.

Ketika itu, tepatnya di Jalan Pegangsaan Timur No.56 Jakarta, setelah pernyataan kemerdekaan Indonesia pertama kali dikumandangkan, bendera kebangsaan merah-putih pun dikibarkan oleh dua orang muda-mudi.

Akan tetapi, walau proklamasi kemerdekaan sudah dilakukan namun kenyataannya perjuangan kala itu belum selesai.

Belanda, masih ingin menguasai Indonesia sehingga ketika itu perjuangan masih berlanjut.

Hingga pada 4 Januari 1946, situasi kota Jakarta sangatlah genting.

Oleh karena itu, Presiden Soekarno dan juga Wakilnya Bung Hatta, pergi meninggalkan Jakarta menuju Yogyakarta dengan turut membawa bendera pusaka.

Setelah itu, Ibukota Negara Indonesia dipindahkan ke Yogyakarta.

Upacara peringatan Hari Pahlawan tahun 2022 di Plaza Selatan Monas, Jakarta Pusat, Kamis (10/11/2022)
Upacara peringatan Hari Pahlawan tahun 2022 di Plaza Selatan Monas, Jakarta Pusat, Kamis (10/11/2022) (Istimewa)

Sejarah terbentuknya Paskibraka

Mengutip sejarah dalam Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga RI Nomor 14 tahun 2017, terbentuknya pasukan pengibar bendera pusaka kemudian terjadi menjelang peringatan HUT kedua Kemerdekaan Republik Indonesia.

Ketika itu, Presiden Soekarno memerintahkan ajudannya yakni Mayor M. Husein Mutahar untuk mempersiapkan upacara kenegaraan terkait peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, pada 17 Agustus 1946.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved