Cerita Kriminal

5 Fakta Maling Kambuhan Spesialis Rumah Kosong di Depok: Modal Obeng Bisa Gasak Laptop

Simak lima fakta maling kambuhan spesialis rumah kosong di Depok. Pelarian berakhir di Tegal, Jawa Tengah.

TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma
Wakasat Reskrim Polres Metro Depok, AKP Nirwan Pohan, meminta keterangan dari pelaku Hartono di Polrestro Depok, Rabu (2/8/2023). Simak lima fakta maling kambuhan spesialis rumah kosong di Depok. Pelarian berakhir di Tegal, Jawa Tengah. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNJAKARTA.COM, PANCORAN MAS - Hartono alias Tono (48) kini tak lagi bisa menghirup udara bebas seperti biasanya. Mulai kini ia harus mulai menjalani aktivitasnya dari balik jeruji ruang tahanan Polres Metro Depok.

Ia merupakan pelaku spesialis pencurian rumah kosong. Aksi terakhirnya terjadi pada Sabtu (29/7/2023) malam di Perumahan Adhi Karya II, Rangkapan Jaya, Pancoran Mas, Kota Depok.

Dalam aksinya tersebut, ia berhasil menggasak sejumlah barang berharga milik korbannya, dan kabur tanpa meninggalkan jejak.

Namun bak peribahasa sepandai-pandainya tupai melompat sekali waktu akan jatuh juga, keberadaan Hartono pun berhasil diketahui hingga akhirnya ditangkap oleh pihak kepolisian di daerah Jawa Tengah.

Berikut sederet fakta yang TribunJakarta himpun dari kasus penangkapan Hartono ini :

1.Kronologi

Wakasat Reskrim Polres Metro Depok, AKP Nirwan Pohan, meminta keterangan dari pelaku Hartono di Polrestro Depok, Rabu (2/8/2023).
Wakasat Reskrim Polres Metro Depok, AKP Nirwan Pohan, meminta keterangan dari pelaku Hartono di Polrestro Depok, Rabu (2/8/2023). (Dwi Putra Kesuma/TribunJakarta.com)

Wakasat Reskrim Polres Metro Depok, AKP Nirwan Pohan, mengatakan, kronologi pencurian ini bermula ketika korban meninggalkan kediamannya.

"Rumah itu sedang ditinggal oleh pemiliknya. Sebenarnya ada asisten rumah tangga, tapi pada saat itu memang sedang keluar juga karena ada keperluan, dan saat itu lah pelaku beraksi," ucap Nirwan saat memimpin ungkap kasusnya di Polrestro Depok, Kamis (3/8/2023).

2.Modus Kejahatan

Nirwan mengatakan, modus yang digunakan pelaku adalah memanjat tembok tumah korban dari area kebun kosong di bagian belakang, menggunakan tangga.

Setelah berada di area rumah, pelaku pun masuk dengan cara mencungkil jendela menggunakan sebilah obeng yang telah ia siapkan.

"Ia memanjat pakai tangga dan setelah di dalam ia mencongkel jendela kamar belakang," ucapnya.

3.Gasak Laptop, Perhiasan hingga TV

Berhasil masuk ke dalam rumah korbannya, Hartono pun langsung melancarkan aksinya dan mengobrak-abrik seisi rumah korban untuk mencari barang-barang berharga.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved