Teror Air Keras di Pulogadung
Kronologi Siswa SMK di Pulogadung Disiram Air Keras, Wajah Terluka Parah hingga Mata Tak Bisa Dibuka
Terkuak kronologi seorang Siswa SMK bernama Abidzar (16) disiram air keras oleh pelajar lain. Korban terluka parah dan tak bisa buka mata.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
"Pas di RSUD Matraman itu sudah ada keluarganya dan anggota dari Polsek Pulogadung. Dari situ katanya dirujuk ke RSCM, setelahnya saya enggak tahu kondisinya," lanjut Fatah.
Pada malam kejadian, Unit Reskrim Pulogadung sudah melakukan olah TKP kejadian perkara dan mengamankan bukti sebuah botol mineral yang diduga sebagai wadah air keras dibawa pelaku.
Kemudian barang bukti rekaman CCTV dari satu pertokoan di lokasi yang menyorot kejadian, dan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi untuk keperluan penyelidikan.
"Saya juga ikut diperiksa polisi. Kalau asal sekolah pelaku dari mana enggak tahu karena pas kejadian mereka pakai jaket semua, jadi seragam sekolah enggak terlihat," sambung dia.
Awak media sudah berupaya mengonfirmasi kasus kepada pejabat utama Polsek Pulogadung, namun hingga berita ditulis belum ada keterangan terkait penanganan kasus yang diberikan.
Saat dikonfirmasi via pesan teks Kapolsek Pulogadung Kompol Andika Muslim hanya meminta awak media menghubungi Kepala Unit Reskrim Polsek Pulogadung, AKP Wahyudi.
Sementara sejak dikonfirmasi pada Rabu pagi tadi, hingga kini Wahyudi urung merespon upaya konfirmasi dilakukan awak media terkait kasus penyiraman air keras dialami Abidzar.
Jhi menuturkan botol mineral wadah air keras yang dibuang pelaku di Jalan Pisangan Lama III kini sudah diamankan jajaran Unit Reskrim Polsek Pulogadung saat olah TKP pada Selasa malam.
Tapi dia tidak mengetahui pasti asal sekolah kelompok pelaku yang melakukan penyerangan, karena saat kejadian mereka mengenakan jaket sehingga seragam sekolahnya tertutupi.
"Cuman kelihatan celana sekolahnya saja. Kalau kasus penyiraman air keras seperti ini baru pertama kali kejadian di sini. Sebelumnya juga aman-aman saja, enggak ada tawuran," tuturnya.
Baca artikel menarik TribunJakarta.com lainnya di Google News
\
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.