Diserbu Netizen Gara-gara Krisis Air Bersih PDAM: Agak Rawan Kalau Buka Instagram

Puluhan ribu warga pelanggan PDAM Tirta Patriot Bekasi dilanda krisis air bersih.

Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Yusuf Bachtiar/TribunJakarta.com
Wali Kota Bekasi Tri Adhianto saat meresmikan pembangunan relokasi intake PDAM Tirta Patriot di saluran Palanta Bekasi Selatan, Senin (19/92023). 

Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Puluhan ribu warga pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum atau PDAM Tirta Patriot Bekasi dilanda krisis air bersih, mereka ramai-ramai mengeluh di media sosial termasuk menyerbu akun Instagram Wali Kota Tri Adhianto

Tri mengatakan, tiap kali memposting banyak komentar dari netizen yang mengeluh krisis air bersih gara-gara PDAM tercemar limbah. 

"Setiap kali naik (posting) komentarnya di atas 200, tapi isinya tentang air mana, air mana, seakan akan pemerintah kemudian tidak berupaya," kata Tri, Senin (19/9/2023). 

Saking banyaknya komentar keluhan masyarakat terkait krisis air bersih, dia bahkan sampai was-was ketika membuka Instagram. 

"Jadi saya hari ini agak rawan juga kalo buka yang namanya instagram, komentarnya banyak banget," terang dia. 

Krisis air bersih PDAM Tirta Patriot terjadi karena sumber air baku Kali Bekasi tercemar limbah, tahun ini merupakan yang terparah. 

PDAM Tirta Patriot berhenti berproduksi selama tiga hari, air baku dari Kali Bekasi tercemar limbah berwarna hitam dan bau tidak sedap. 

Wali Kota Bekasi Tri Adhianto saat meresmikan pembangunan relokasi intake PDAM Tirta Patriot di saluran Palanta Bekasi Selatan, Senin (19/92023).
Wali Kota Bekasi Tri Adhianto saat meresmikan pembangunan relokasi intake PDAM Tirta Patriot di saluran Palanta Bekasi Selatan, Senin (19/92023). (Yusuf Bachtiar/TribunJakarta.com)

Solusi jangka panjang, Pemerintah Kota Bekasi telah meresmikan proyek pembangunan relokasi intake sumber air baku PDAM Tirta Patriot

Pembangunan intake akan merubah sumber air baku dari yang semula menggunakan Kali Bekasi, beralih menggunakan Kalimalang atau Tarum Barat. 

"Pembangunan intake sebagai upaya melakukan penyelesaian secara struktural solusi ke depan agar air baku PDAM Tirta Patriot tidak selalu bergantung pada Kali Bekasi," ucap Tri Adhianto.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved