Cerita Kriminal

Santainya Selebgram Lahiran di WC Tak Ketahuan Pacar Padahal Tidur Bareng, Bayi Dibuang di Bandara

Zhafira melahirkan bayinya di hotel sekitar Legian, Bali ketika sedang menginap bareng kekasihnya yang merupakan warga negara asing berinisial J.

Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
Tribunnews
Ilustrasi pembunuhan bayi. Santainya seorang model sekaligus selebgram bernama Zhafira Devi Liestiatmaja (28) melahirkan di kamar mandi lalu buang bayi laki-lakinya di bandara. 

Zhafira pun bolak-balik ke kamar mandi sejak dini hari hingga akhirnya melahirkan bayi laki-laki yang diduga dalam keadaan hidup pagi harinya.

Dalam panik, Zhafira memutuskan membenamkan bayi tersebut di dalam kloset sembari menyiramkan air agar tangisannya tidak didengar oleh J.

"Sempat hidup bayinya. Sempat nangis. Tapi ditutup klosetnya agar tidak ketahuan oleh pacarnya yang sedang tidur di kamar. Dan mungkin sudah meninggal saat itu," ungkap Dayu.

Tetap ingin agar tak ketahuan pacarnya, Zhafira akhrinya memasukan bayinya yang sudah meninggal dunia itu ke dalam kantong plastik putih.

Setelahnya, Zhafira membersihkan bercak darah bekas melahirkan di kamar mandi.

Zhafira santai di depan kekasihnya bak tak terjadi apa-apa.

Selebgram Semarang, bernama Zhafira Devi Liestiatmaja (28) melahirkan bayi berjenis kelamin laki-laki di kamar mandi hotel sendirian, pada Minggu (15/10/2023). Kekasihnya tak tahu.
Selebgram Semarang, bernama Zhafira Devi Liestiatmaja (28) melahirkan bayi berjenis kelamin laki-laki di kamar mandi hotel sendirian, pada Minggu (15/10/2023). Kekasihnya tak tahu. (TribunBali)

Pelaku kemudian memesan taksi online untuk menuju Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung.

Sekitar pukul 15.25 Wita, kantong plastik berisi jasad bayi terebut ditinggalkannya di taman yang berada di Drop Zone 2 Terminal Keberangkatan Domestik.

Setelah itu pelaku berangkat ke Semarang, Jawa Tengah, menggunakan maskapai Lion Air JT 0925.

"Saat itu wajahnya memang tidak terlalu kelihatan tapi kita tarik lagi CCTV ke belakang dan ke depan baru terlihat dia memasuki terminal domestik untuk check-in ke Semarang dengan salah satu maskapai penerbangan," lanjut Dayu.

Jasad bayi Zhafira ditemukan tukang sapur yang sedang bertugas di sekitar pelaku membuang korban.

Awalnya, tukang sapu tersebut merasa curiga dengan bungkusan kantong plastik putih yang berisi seperti darah segar.

Karena penasaran, tukang saput tersebut memeriksa kantong plastik tersebut bersama temannya.

Keduanya kaget bukan main saat mengetahui bahwa kantong tersebut berisi jasad bayi laki-laki yang masih memiliki tali pusar lengkap dengan ari-arinya.

Atas temuannya itu, keduanya langsung melapor pada Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai.

Zhafira kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan disangkakan Pasal 342 KUHP tentang pembunuhan bayi yang dilakukan dengan perencanaan.

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved