Sisi Lain Metropolitan
Potret Anak-anak Berenang di Lautan Kotor Penuh Sampah Pesisir Cilincing
Inilah potret keceriaan anak-anak berenang di lautan penuh sampah di kawasan kampung nelayan pesisir Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Pebby Adhe Liana
Sari mengatakan, sejak kecil anak-anak ini sudah lekat dengan kehidupan pesisir.
Mereka setiap hari bermain di lautan sampai mahir berenang dengan sendirinya.
Sari tidak menampik kenyataan bahwa di sekitar kawasan pesisir masih minim tempat bermain anak yang layak.
Alhasil, anak-anak yang sebagian besar duduk di bangku sekolah dasar itu pada akhirnya bermain di lautan.
"Ini anak-anak SD, emang dari kecil sering main di laut. Kalau untuk itu (tempat bermain anak) memang minim, sekalipun ada, jauh," ungkap Sari.
Sebagai orang dewasa, Sari mengaku cukup mengkhawatirkan anak-anak tersebut.
Sebab, banyak sampah-sampah yang memiliki ujung panjang mengotori lautan, dikhawatirkan bisa melukai bocah-bocah tersebut.
Hanya saja, Sari tak bisa berbuat banyak lantaran orangtua dari anak-anak itu pun terkesan melepaskan buah hati mereka bermain sembarangan di lautan.
"Ya kalau dibilang khawatir sih khawatir, apalagi mereka kadang suka ke tengah laut nggak ada yang ngawasin, nggak ada yang ngelihatin," kata Sari.
Ia lantas berharap para orangtua bisa lebih memperhatikan anaknya.
Begitupun pemerintah diharapkan bisa memerhatikan kondisi lautan pesisir dan menyediakan tempat bermain anak yang lebih layak.
Baca artikel menarik lainnya di Google News.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.