Ayah Banting Anak di Muara Baru

Pilu Kakak Awan Usia 19 Tahun Jadi Tulang Punggung Keluarga: Ayah Banting Adik, Ibunya Sakit Kanker

Dzulham adalah kakak sulung Awan alias Kurniawan yang meninggal dunia karena dibanting ayahnya, Usmanto (44) kini terpaksa jadi tulang punggung.

Editor: Siti Nawiroh
Youtube Pratiwi Noviyanthi
Pilu kakak sulung Awan bernama Dzulham (19) yang kini harus tulang punggung keluarga karena ayahnya di penjara karena banting adik sampai tewas. 

Justru Dzulham mengatakan, sang ibu sangat terpukul bahkan syok meski tidak menangis.

"Saya kalau ketemu orang banyak yang ngomong begitu (ibunya gak sedih) tapi saya gak terlalu masukin ke hati," kata Dzulham.

Pilu kakak sulung Awan bernama Dzulham (19) yang kini harus tulang punggung keluarga karena ayahnya di penjara karena banting adik sampai tewas.
Pilu kakak sulung Awan bernama Dzulham (19) yang kini harus tulang punggung keluarga karena ayahnya di penjara karena banting adik sampai tewas. (Youtube Pratiwi Noviyanthi)

Usman tanyakan pemakaman anak

Dzulham mengaku sempat membesuk ayahnya ke lapas untuk mengantarkan beberapa pakaian.

Saat itu, Usman sempat bertanya soal pemakaman Awan kepada anak sulungnya tersebut.

"Pas anterin pakaian ketemu cuma sebentar," ucap Dzulham.

"Nanyain adik saya itu gimana pemakamannya udah kelar belum," sambungnya.

Dzulham mengaku kala itu tak banyak mengobrol dengan Usman.

"Enggak buat nanya-nanya, masih banyak polisi," ujarnya.

Remaja putus sekolah itu lalu membeberkan sosok Usman di matannya.

"Cuek sama anak-anaknya, kalau buat main tangan enggak terlalu,"

"Kalau enggak bisa dibilangin, udah mukul keras," imbuhnya.

  

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved