Pemilu 2024
Ini Sederet Caleg Berstatus Anak Pejabat yang Lolos dan Gagal ke DPRD DKI Jakarta
Keberadaan para caleg terpilih yang merupakan anak para pejabat di negara ini menjadi fenomena yang menarik di Pileg 2024.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM - Sejumlah caleg terpilih di DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029 diketahui merupakan anak para pejabat.
Diketahui, KPU DKI Jakarta telah selesai melakukan rekapitulasi suara Pileg 2024 dimana ada 106 caleg terpilih yang lolos ke DPRD DKI Jakarta.
Salah satu yang menarik yakni keberadaan para caleg terpilih yang merupakan anak para pejabat di negara ini.
Ada yang berstatus petahana, ada pula yang merupakan pendatang baru.
Berikut ini TribunJakarta.com merangkum para caleg berstatus anak para pejabat;
1. Dimaz Raditya Soesatyo
Dimaz adalah caleg petahana yang merupakan anak Ketua MPR, Bambang Soesatyo.
Ia terpilih dari dapil Jakarta 2 yang meliputi Kecamatan Cilincing, Koja, Kelapa Gading dan Kepulauan Seribu dengan perolehan 27.718 suara.
Angka ini naik dua kali lipat lebih dari Pemilu 2019 lalu dimana kala itu Dimaz meraih 10.635 suara.
2. Zita Anjani
Masih dari caleg anak pejabat yang juga berstatus petahana di DPRD DKI Jakarta yakni ada nama Zita Anjani.
Zita merupakan anak Ketua Umum PAN yang juga Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan.
Suara yang diraih Zita dari dapil Jakarta 5 yang meliputi Kecamatan Duren Sawit, Jatinegara dan Kramat Jati yakni sebesar 18.544 suara.
Di Pemilu 2019 lalu, Zita meraih 14.701 suara juga dari dapil Jakarta 5 dan ia menempati kursi Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta.
3. Ali Muhammad Johan
Ali adalah caleg petahana Partai Demokrat yang lolos dari dapil Jakarta 7 yang meliputi Kecamatan Setiabudi, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Cilandak dan Pesanggrahan.
Di Pemilu 2024 ia meraih 16.828 suara. Suaranya di pemilu kali ini juga meningkat dua kali lipat dari Pemilu 2019 yang meraih 8.136 suara.
Zita Anjani
Pileg 2024
Dimaz Raditya Soesatyo
Ali Muhammad Johan
Alia Noorayu Laksono
caleg petahana
Zulkifli Hasan
Prasetyo Edi Marsudi
PKS Buka Suara soal Faktor Kekalahan di Pilkada Depok, Masih Mendebat Kejenuhan Warga 20 Tahun |
![]() |
---|
Pilkada Telah Usai, GMKI Jakarta Suarakan Masyarakat Kembali Bersatu |
![]() |
---|
Ulasan Lengkap Pilkada Depok 2024: Peta Suara 11 Kecamatan, Nasib PKS hingga Alasan Imam-Ririn Kalah |
![]() |
---|
Aktivis Pemuda NTT di Jakarta Nilai Pilkada 2024 Kondusif: Tidak Terjadi Hal yang Dikhawatirkan |
![]() |
---|
Jenuh dan Karakter Rasional Warga Kota Bekasi Jadi Faktor Rendahnya Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.