Pemilu 2024
Kekayaan Calon Wali Kota Depok Imam Budi Hartono Capai Miliaran Tapi Tak Punya Mobil dan Motor
Bakal Calon Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono memiliki harta kekayaan mencapai Rp 7,2 miliar, tetapi garasinya kosong.
Masa pendaftaran para calon baru akan dibuka pada 27 Agustus 2024.
Keputusan koalisi dan pengusungan Imam-Ririn diambil setelah jajaran DPD Golkar Depok dan DPD PKS Depok bertemu malam ini, Jumat (10/5/2024).
Pertemuan sendiri berlangsung di Kantor DPD PKS Depok, Jalan Margonda, Gang Beringin, Beji, Depok.
Saat ditanyakan soal alasan mengapa berpasangan dengan Ririn dan Golkar, Imam langsung memberikan hitung-hitungan raihan suara Pileg DPRD Depok 2024.
Ia merasa, perolehan suara PKS dan Golkar sudah mendekati suara kemenangan Pilkada Depok 2024.
Sebab, ia berkaca pada Pilkada Depok 2020 lalu, saat dirinya sebagai calon wakil wali kota mendampingi calon wali kota Mohammad Idris, jumlah suara yang dibutuhkan tidak jauh dari gabungan PKS dan Golkar saat ini.
"Bismillah menang, hasil Pileg lalu Depok dapat 250 ribuan suara, Golkar 150 ribuan suara. Kalau digabung 400 ribuan suara, tinggal tambah sedikit lagi sekitar 100 ribuan InsyaAllah menang."
"Karena Pilkada 2020 Idris-Imam menang di angka 425 ribuan suara," papar Imam.
Imam juga yakin koalisi kecilnya (PKS-Golkar) mampu meraih kemenangan di Depok.
Menurutnya, kemenangan diraih bukan atas besarnya koalisi, melainkan banyak faktor lain.
"Kunci kemangan itu bukan hanya banyaknya jumlah koalisi, tapi satu, popularitas dan elektabilitas calon. Dua, â kerja mesin partai dan tiga, pengalaman memimpin," jelas Imam.
Dapatkan Informasi lain dari TribunJakarta.com via saluran Whatsapp di sini
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
| PKS Buka Suara soal Faktor Kekalahan di Pilkada Depok, Masih Mendebat Kejenuhan Warga 20 Tahun |
|
|---|
| Pilkada Telah Usai, GMKI Jakarta Suarakan Masyarakat Kembali Bersatu |
|
|---|
| Ulasan Lengkap Pilkada Depok 2024: Peta Suara 11 Kecamatan, Nasib PKS hingga Alasan Imam-Ririn Kalah |
|
|---|
| Aktivis Pemuda NTT di Jakarta Nilai Pilkada 2024 Kondusif: Tidak Terjadi Hal yang Dikhawatirkan |
|
|---|
| Jenuh dan Karakter Rasional Warga Kota Bekasi Jadi Faktor Rendahnya Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/wakil-wali-kota-depok-imam-budi-hartono-saat-pelepasan-327-calon-jamaah-haji.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.