Heboh Soal Lepas Jilbab, Begini Sejarah Terbentuknya Paskibraka: Untuk Tumbuhkan Rasa Persatuan

Paskibraka pertama kali dibentuk di Indonesia, ialah bertujuan untuk menumbuhkan rasa persatuan saat pengibaran bendera. Begini sejarahnya

Sekretariat Presiden
Pengukuhan calon paskibraka yang akan bertugas di IKN pada peringatan HUT Kemerdekaan ke-79 RI, 17 Agustus 2024. 

Presiden Soekarno, kemudian memberikan tanggung jawab kepada Husein Mutahar untuk menyelamatkan bendera pusaka.

Proses penyelamatan bendera pun dilakukan oleh Mutahar.

Ide soal pemuda-pemudi pasukan pengibar bendera kembali dipakai lagi era Soeharto

Pada tahun 1967, Husein Mutahar yang sedang menjabat sebagai Dirjen Urusan Pemuda dan Pramuka Depatemen Pendidikan dan Kebudayaan, dipanggil oleh Presiden Soeharto.

Husein Mutahar dipanggil untuk menangani masalah pengibaran Bendera Pusaka kembali dengan ide gagasan seperti pada pelaksanaan tahun 1946 di Yogyakarta.

Dari sinilah, ia kemudian mengembangkan ide untuk membentuk pasukan pengibaran yang terdiri dari 3 kelompok.

Kelompok tersebut adalah kelompok 17 sebagai pengiring depan, kelompok 8 sebagai pembawa bendera, dan kelompok 45 sebagai pengawal.

Tiga kelompok tersebut diambil dari gambaran tanggal proklamasi kemerdekaan Indonesia, yaitu 17-8-45.

Nama pasukan pengibar bendera pun baru muncul pada tahun 1973.

Idik Sulaeman sebagai pembina pasukan pengibar bendera mengusulkan nama Pasukan Pengibara Bendera.

Penyebutan Paskibraka sendiri, baru terjadi pada tahun 1973.

Idik Sulaeman, ketika itu melontarkan akronim untuk pasukan pengibar bendera pusaka yaitu Paskibraka.

Sejak saat itulah, pasukan pengibar bendera pusaka dikenal dengan sebutan Paskibraka.

Itulah sejarah tentang awal mula terbentuknya paskibraka di Indonesia.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved