Kecelakaan Tol Cipularang KM 92

Ayah Ungkap Gelagat Tak Biasa Amanda Sebelum Meninggal Dalam Kecelakaan di Tol Cipularang

Sunyoto (50) merasakan ada yang tak biasa dari sikap anaknya, Amanda Marisa alias Salsa (13), sebelum insiden kecelakaan beruntun di Tol Cipularang

Kakak korban, Sonia Aprilia (22), sempat meminta Kartika untuk memulangkan Amanda lebih cepat yakni pada Minggu (10/11/2024).

"Salsa nggak boleh izin lagi, soalnya di hari Minggu itu Salsa udah izin buat nggak upacara peringatan Hari Pahlawan kan, dan hari Senin itu harus masuk (sekolah)," kata Sonia.

Sonia pun meminta Kartika memesan taksi online untuk Amanda. Namun, menurut Sonia, Kartika menolak dengan alasan ongkos taksi online yang terlalu mahal.

"Saya sempat bilang sama ibunya juga kayak, 'maaf bu, bisa nggak kalau Salsanya di-Grab-in saja dari Bandung ke Jakarta'. Ternyata kayak, 'ongkosnya nggak bisa Son'. 'Terlalu mahal juga ongkosnya dari Bandung ke Jakarta, apalagi naik tol', gitu," ungkap dia.

Pada Senin sore, saat mendengar berita soal kecelakaan beruntun di Tol Cipularang, Sonia mengirim pesan kepada Kartika melalui aplikasi WhatsApp untuk bertanya keberadaannya.

Hanya saja, pesan tersebut tidak terkirim lantaran ponsel Kartika tak aktif.

"Jam 9 malam saya coba cari data korban. Ternyata ada data korban luka ringannya si N, yang luka berat ibunya, dan yang korban meninggal itu Salsa," ujar Sonia.

Sebelumnya, Sonia mengatakan ketika itu sang adik sedang bekerja sebagai pengasuh anak dari keluarga anggota TNI.

"Si ibunya (istri anggota TNI) ini udah cocok sama Salsa, jadi dia udah dianggap keluarga saja. Kita juga sudah dianggap keluarga gitu," kata Sonia.

Istri anggota TNI bernama Kartika Eka Putri (27) yang juga menjadi korban luka dalam kecelakaan beruntun ini lebih dulu meminta izin kepada Sonia untuk mengajak pergi Amanda ke Bandung pada Jumat (8/11/2024).

Saat itu Sonia mengaku tidak memberikan keputusan. Ia meminta Kartika meminta izin secara langsung kepada orangtuanya.

"Di hari Jumat itu, si ibunya ini minta izin kan ke saya untuk ajak Salsa ke Bandung, ke rumah orangtuanya, sekalian main, jalan-jalan gitu sama anaknya," ujar dia.

Singkat cerita, orangtua korban mengizinkan Amanda untuk pergi bersama Kartika dan anaknya yang masih berusia dua tahun berinisial NA.

Syaratnya, Amanda harus pulang ke Jakarta pada Minggu (10/11/2024) karena keesokan harinya sudah kembali bersekolah.

"Dan di hari Minggunya itu, pas saya tanya, 'bu sudah sampai mana?. Ternyata dia ngabarin lagi, 'maaf saya gak jadi pulang hari ini', karena dia mendadak hari Seninnya itu, mau nganterin adiknya ke rumah sakit," ucap Sonia.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved