Aksi Preman Tikam Warga Saat Siang Bolong di Tanah Abang, Pramono Dorong Polisi Tindak Tegas

Gubernur Jakarta Pramono Anung dorong kepolisian untuk meningkatkan pengawasan keamanan jelang Lebaran. Hal itu terkait pemalakan di Tanah Abang.

Tangkapan layar akun instagram @warungjurnalis/TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci
PEMALAKAN DI TANAH ABANG - Aksi pemalakan yang terjadi di sekitar Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat dan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung. Gubernur Jakarta Pramono Anung dorong kepolisian untuk meningkatkan pengawasan keamanan jelang Lebaran. Hal itu terkait pemalakan di Tanah Abang. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mendorong aparat kepolisian untuk meningkatkan pengawasan keamanan jelang Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah.

Hal ini disampaikan Pramono menanggapi aksi pemalakan yang disertai tindakan kekerasan yang terjadi di sekitar kawasan Stasiun Tanah Abang belum lama ini.

Parahnya lagi, tindakan kekerasan tersebut dilakukan terang-terangan di siang bolong.

“Pokoknya saya akan memberikan dukungan sepenuhnya bagi aparat penegak hukum untuk melakukan tindakan tegas terhadap tindakan-tindakan seperti itu,” ucapnya saat ditemui di kawasan Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (12/3/2025).

Orang nomor satu di Jakarta ini pun mengingatkan masyarakat untuk turut serta menjaga ketertiban dan keamanan selama bulan suci Ramadan.

Pram menekankan hal ini supaya masyarakat bisa menjalankan ibadah puasa dengan tenang dan nyaman.

Untuk itu, ini menegaskan tak akan ada ruang bagi orang-orang yang nekat melanggar aturan.

“Siapapun yang melakukan, jelas ya,” kata pram tegas.

Sebelumnya, viral di media sosial rekaman CCTV yang memperlihatkan aksi pemalakan yang terjadi di sekitar kawasan Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Rabu (5/3/2025) sekira pukul 14.00 WIB.

Dalam video tersebut terlihat seorang pria berkaos hitam dihadang pelaku yang diduga berjumlah dua orang.

Salah satu pelaku yang mengenakan jaket tosca terlihat melakukan penyerangan menggunakan senjata tajam.

Korban pun nyaris jatuh tersungkur saat mencoba menghindar dari sabetan senjata tajam pelaku.

Saat korban hendak kabur dari lokasi itu, terlihat pelaku lainnya yang tampak mengenakan topi melakukan pemupukan ke arah kepala korban.

Akibat aksi pengeroyokan ini, korban mengalami luka tusuk di bagian perut serta sobek di bagian kepala dan dada.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved