Viral di Media Sosial
Atlet Fidya Kamalinda Bantah Tak Jumpa Orangtua 10 Tahun, Ungkap Momen Menyakitkan di Disdukcapil
Hindarto (59) dan Khodijah (50) mengaku selama 10 tahun tidak bertemu dengan anaknya yang merupakan atlet taekwondo, Fidya Kamalinda. Sang anak bantah
"Sekitar umur anak saya tiga tahun kita ketemu lagi di Disdukcapil Kota Bandung dan apa yang kalian lakukan? Kalian berteriak di sana ingin memisahkan saya dan anak saya," ucap Fidya Kamalinda.
"Akhirnya membuat saya terpisah dengan anak saya,"
"Saya dibawa pergi, sampai di rumah, karena saya adalah ibu ya saya kembali lagi keluar karena kemauan saya sendiri. Saya ingin keluar dari rumah itu," imbuhnya.
Fidya Kamalinda lalu berharap orangtuanya dapat menerima dirinya dan keluarga kecilnya.
"Saya terus berdoa untuk kalian semua," ujar Fidya Kamalinda.
"Saya hanya ingin kalian menerima saya dan keluarga saya. Saya memiliki suami yang saya cintai, anak yang saya cintai. Itu saja,"
"Jangan memaksakan keinginan anakmu dong. Saya juga punya kehidupan yang saya inginkan,"
"Saya punya anak sekarang dan saya tidak ingin anak saya menjadi seperti kalian memperlakukan saya,"
"Saya minta maaf. Terima kasih sebelumnya," imbuhnya.
Fidya Kamalinda Dianiaya
Fidya Kamalinda membeberkan alasannya untuk kabur dari rumah.
Menurut pengakuan Fidya Kamalinda,sedari kecil dirinya menjadi korban penganiayaan ayahnya.
Fidya Kamalinda menyebut pertama kali dianiaya ayahnya di usia 5 tahun.
Penganiayaan tersebut terus berulang hingga ia beranjak dewasa.
Fidya Kamalinda menyebut penganiayaan tersebut terjadi karena ambisi ayahnya, agar sang putri bisa menghasilkan uang sebagai atlet Taekwondo.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.