Viral di Media Sosial

Saksi Bisu Sosok Ini Dengar Suara Tak Pantas 'Desahan' Wanita di GBK, Terjawab Sumbernya dari Sini

Misteri suara desahan wanita yang sempat bikin heboh pengunjung Gelora Bung Karno terungkap. Suara tak pantas itu muncul karena kelalaian petugas.

|
Editor: Wahyu Septiana
Kompas.com/Hanifa Salsabila dan Instagram @info_jabodetabek
VIRAL SUARA MENDESAH - Kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, menjadi sorotan publik setelah pengeras suara memutar suara mendesah. Pihak GBK minta maaf atas kelalaian petugas. 

"Manajemen PPKGBK menyampaikan permohonan maaf atas insiden suara tidak pantas yang sempat terdengar melalui pengeras suara di area publik GBK," tulis akun resmi PPKGBK @love_gbk.

Pihak manajemen mengatakan jika munculnya suara tersebut merupakan kelalaian dari petugas yang sedang bertugas saat itu.

Menurut manajemen, sumber suara di audio itu adalah karena petugas memutar salah satu playlist tanpa hak cipta tanpa memeriksa isi seluruhnya.

"Hasil evaluasi internal menyimpulkan bahwa kejadian ini berasal dari kelalaian petugas yang memutar salah satu playlist bebas hak cipta (no copyright) tanpa melakukan pengecekan menyeluruh," jelasnya.

Terkait kejadian ini, GBK telah mengambil langkah. 

Pertama petugas yang melakukan kesalahan telah diberikan teguran keras dan dalam evaluasi.

Selain itu, seluruh playlist audio telah direview ulang dan hanya playlist kurasi resmi yang diperbolehkan digunakan ke depan.

"Sistem pemutaran audio kini diperketat, hanya dapat diakses oleh personel terverifikasi," tulisnya.

Sementara itu, guna mencegah kejadian serupa terulang kembali, Manajemen PPKGBK akan memperbarui prosedur pengawasan konten dan pelatihan kedisiplinan teknis.

Manajemen PPKGBK memahami GBK adalah ruang publik yang dihormati dan digunakan oleh berbagai kalangan masyarakat, termasuk anak-anak dan keluarga. 

"Kami menyesalkan kejadian ini dan berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pengawasan dan pelayanan secara menyeluruh.Terima kasih atas perhatian dan kepercayaan masyarakat."

"Kami akan terus menjaga standar etika dan profesionalisme dalam setiap aspek operasional," tukasnya.

(TribunJakarta/Tribunnews)

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved