4 Pelajar yang Siram Air Keras ke Siswa di Sungai Bambu Jakut Jadi Tersangka, Terancam 9 Tahun Bui
Sebanyak empat pelajar SMK di Koja, Jakarta Utara, ditetapkan sebagai tersangka kasus penyiraman air keras ke siswa berinisial AP (17).
Korbannya adalah AP (17), pelajar SMK asal Tanjung Priok yang saat itu tengah berboncengan tiga dengan temannya.
Sekelompok pelaku, sekitar 10 orang, memepet motor korban, membuatnya terjatuh.
Tanpa basa-basi, salah satu pelaku langsung menyiramkan air keras ke wajah AP.
Akibat serangan brutal itu, AP mengalami luka serius di wajah, termasuk bagian mata, dan kini masih menjalani perawatan intensif di RSCM.
Menurut Erick, air keras tersebut bukan dibawa secara kebetulan.
"Air keras itu sudah dipersiapkan sebelumnya. Mereka patungan untuk membeli dan memang sudah ada niat melukai," ungkapnya.
Dalam waktu kurang dari 12 jam sejak insiden pada Jumat siang (1/8/2025), tim gabungan dari Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara dan Unit Reskrim Polsek Tanjung Priok berhasil menangkap sejumlah pelajar yang diduga terlibat.
Para pelaku ditangkap dari kediamannya masing-masing di wilayah Cilincing, Jakarta Utara, dan Cakung, Jakarta Timur.
Hingga kini, setidaknya empat pelajar dari SMK di Koja telah diamankan.
Satu di antaranya, berinisial AR (18), disebut sebagai eksekutor utama penyiraman air keras.
Proses pemeriksaan terhadap seluruh pelaku masih berlangsung.
"Penyidik masih melakukan pendalaman terhadap pelaku lain yang ikut dalam rombongan tersebut. Kami juga akan gelar perkara untuk menentukan statusnya," jelas Erick.
Karena sebagian pelaku masih di bawah umur, proses pemeriksaan turut didampingi oleh petugas dari Balai Pemasyarakatan (Bapas).
Terkait kondisi korban, Erick menyatakan pihaknya hanya bisa memastikan bahwa AP masih dirawat secara intensif.
"Untuk kondisi medis secara spesifik, akan dijelaskan oleh dokter," ujarnya.
Pelatihan Jurnalistik di NPCT1, Warga Pesisir Kalibaru Dibekali Skill Baru untuk Cari Peluang Kerja |
![]() |
---|
RDF Rorotan Masuk Tahap Akhir, Siap Beroperasi Atasi Krisis Sampah Jakarta |
![]() |
---|
Dulu Diokupasi PKL hingga Tempat Parkir Liar, Lahan di Sunter Jaya Kini Berubah Jadi Taman Minimalis |
![]() |
---|
Kecelakaan Hari Ini di PIK: Tragedi Dini Hari Insiden Mobil Tabrakan Beruntun, 6 Kendaraan Ringsek |
![]() |
---|
Polemik Tanggul Beton di Cilincing: Keluhan Nelayan, Pengakuan KCN, hingga Jawaban Pramono |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.