Misteri Kematian Juragan Kulit Tewas Membusuk di Gudang, Sudah Bertahun-tahun Tak Pulang ke Rumah

Penulis: Muji Lestari
Editor: Kurniawati Hasjanah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nasi kiriman anaknya 10 hari masih menggantung dipintu, Sumarlan (62) warga Kelurahan Kauman, Kecamatan Magetan ditemukan telah membusuk oleh warga di gudang kulit tempat tinggalnya selama ini. (KOMPAS.com/ANTON)

"Keluarga almarhum terakhir kali ketemu sekitar 10 hari lalu saat mengantar makanan. Setelah itu tidak lagi ketemu, karena pintunya selalu terkuncinya," ujar Sigit.

Gadis Asal Jambi Syok Ditemukan di Jakarta Usai Hilang Diculik, Ternyata Diselamatkan Sopir Taksi

Dikenal Sebagai Pribadi Tertutup

Sementara itu, Ketua DPD Asosiasi Penyamak Kulit Indonesia Magetan, Basuki mengatakan, Sumarlan tinggal sendiri di rumah yang dijadikan gudang kulit itu.

Kata Basuki, gudang itu merupakan tempat penampungan kulit sisa yang biasanya diolah menjadi rambak.

Selain itu, sambung Basuki, Sumarlan juga dikenal orangnya tertutup.

“Setahu saya sendiri di situ. Orangnya memang tertutup. Dulu sempat bawa pembeli juga ke tempat saya,” ujarnya.

(tribunjakarta/kompas/tribunmadura)

Berita Terkini