"Kan ada juga unsur variasi serta kesetaraan jender. Keren pokoknya. Asal betul data dibuka apa adanya, serta jumlah test per juta penduduk dipercepat. Kita suka bilang kondisi USA parah. Per hari ini ada 2 juta lebih kasus Covid-19. Ada 817 kasus baru. Dan korban meninggal sudah 112.477 orang. Tapi jumlah orang yang sudah di-test secara akurat sebantak 21.298.974 orang. Atau yang sudah ditest 64.371 orang per satu juta warga Amerika. Nah, kalau kita per hari ini, jumlah yang di-test dengan metode akurat, per satu juta warga, adalah 1511 orang. Coba bandingkan dengan 64.371, berapa perbandingannya itu?" seru Effendi Gazali.
"Nah harapan baru untuk Dokter Reisa, semoga dia bisa memberi kesempatan tanya-jawab, sebagai sesuatu yang baru. Kan wartawan bisa mewakili publik. Misalnya ya terhadap angka test yang masih rendah itu. Apakah itu bagian dari strategi agar publik tidak panik? Atau memang APBN tidak cukup? Lalu rencana ke depannya bagaimana?" kata Effendi.
Sebagian artikel ini sudah tayang di Kompas TV dengan judul Dokter Reisa Ditunjuk Biar Publik Nggak Panik soal Corona? Ini Kata Effendi Gazali