Handi Selamat dari Kecelakaan di Nagreg, tapi Nahas Meninggal Karena Ditenggelamkan di Sungai

Penulis: Siti Nawiroh
Editor: Yogi Jakarta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penampakan tiga orang yang diduga membuang tubuh Handi dan Salsabila setelah kecelakaan di Nagreg.

"Apakah pelaku tersebut bagian dari Pomdam ataupun TNI," ucapnya.

Baca juga: TERKUAK Penabrak Buang Handi ke Sungai saat Masih Hidup, Dokter Beberkan Kondisi Paru-paru Korban

Sementara itu Kapendam III/Siliwangi Kolonel Inf Arie Tri Hedhiant, menjelaskan berdasarkan olah TKP, pelaku diduga berasal dari Angkatan Darat.

"Memang kalau di liat dari petunjuk yang ada di TKP, diduga dari oknum Angkatan Darat," ucapnya.

"Kita tetap menunggu hasil penyelidikan," imbuhnya.

Penampakan tiga orang yang diduga membuang tubuh Handi dan Salsabila setelah kecelakaan di Nagreg belum lama ini. (Istimewa via Tribunnews)

Panik evakuasi korban

Setelah menabrak Salsabila dan Handi di di Nagreg, Bandung, pengemudi buru-buru mengevakuasi korban.

Kepada warga, pengemudi tersebut mengaku akan membawa korban ke rumah sakit.

Saksi mata, SI (25) menyebut pengemudi tampak panik setelah menabrak keduanya.

Bersama sang pengemudi, ada dua lagi orang yang menaiki mobil tersebut.

"Ada tiga orang, penampilannya rapi seperti orang yang sedang berdinas, nada bicaranya bukan orang sini (Sunda)," ujarnya saat diwawancarai Tribunjabar.id, Minggu (19/12/2021).

Saat mengevakuasi korban, ketiganya memiliki peran yang berbeda.

Dua orang mengevakuasi korban, kemudian satu orang lain hanya berdiri memberikan perintah agar korban segera dibawa ke rumah sakit.

Ada warga yang ingin ikut mengantar Handi dan Salsabila ke rumah sakit.

"Yang memasukkan korban ke mobil itu yang yang ada di mobil itu, dibantu warga," kata Deden, paman Salsabila.

Namun dikatakan Deden, warga yang ingin ikut sontak dilarang oleh pengemudi dan penumpang mobil tersebut.

"Ada indikasi gak usah ikut kata si punya mobil," kata Deden.

Berita Terkini