Cerita Kriminal

5 Fakta Wanita Paruh Baya di Bogor Dihabisi Saat Salat, Maaf Tetangga Usai Pukuli Korban Pakai Balok

Wanita paruh baya dihabisi tetangga saat salat di rumahnya di Bogor, Jumat (21/11/2025). Pelaku sempat minta maaf usai pukuli kepala korban.

KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN/PUTRA RAMADHANI ASTYAWAN KONTRIBUTOR BOGOR
PEMBUNUHAN PEREMPUAN DI BOGOR - Temuan jasad wanita paruh baya berinisial N (59) di rumahnya membuat geger Warga Kampung Cipari, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jumat (21/11/2025) malam. Polisi menangkap pelaku berinisial NAF (32). 

Korban justru menjambak rambut pelaku hingga tersangka kembali terpancing emosi. 

"Dibalas oleh tersangka dengan mendorongnya kembali, kemudian ditutup bagian muka atau wajahnya (korban) dengan menggunakan bantal hingga kehabisan napas dan bagian dada kemudian diduduki oleh tersangka," terangnya. 

Tidak berhenti di situ, pelaku mengambil pisau dan menusukkan ke leher korban. 

Karena korban masih bernapas, pelaku kembali menghujani tusukan hingga delapan kali sampai korban meninggal dunia. 

"Tersangka menutupi korban menggunakan sarung dan pelaku membersihkan diri. Kemudian kabur kembali ke rumahnya dengan membawa handphone dan perhiasan korban," pungkasnya. 

4. Luka Korban

Polisi mengungkap hasil otopsi sementara terhadap wanita paruh baya berinisial N (59).
 
Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Anggi Eko Prasetyo mengatakan korban mengalami sejumlah luka terbuka di bagian kepala, wajah, dan leher. 

"Luka akibat kekerasan (senjata) tajam," kata Anggi kepada wartawan di Polres Bogor, Sabtu (22/11/2025). 

Selain itu, di wajah korban terdapat luka lecet dan memar, serta bagian bibir mengalami bengkak. 

Polisi juga menemukan luka akibat kekerasan benda tumpul. 

"Tulang iga dari pada korban mengalami patah bagian kanan dan kiri, kemudian terpotongnya pembuluh balik leher kanan," tambahnya. 

Berdasarkan temuan sementara, penyebab kematian korban disimpulkan karena luka benda tajam di bagian leher yang memotong pembuluh darah serta kekerasan tumpul pada bibir saat korban dibekap menggunakan bantal. 

"Sehingga menyebabkan (korban) mati lemas," pungkasnya.

5. Niat Umrah Kandas

Berdasarkan informasi yang dihimpun, uang tabungan tersebut rencananya akan digunakan korban untuk pergi ke Mekkah guna ibadah umrah.

"Keterangan sementara yang kami peroleh demikian (untuk umrah)," ujar Kasatreskrim Polres Bogor, AKP Anggi Eko Prasetyo, Sabtu (22/11/2025).

Uang tersebut, kata dia, dikumpulkan oleh korban selama kurang lebih dua tahun dari hasil berjualan di salah satu sekolah di Cisarua.

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved