Camat Sebut Seluruh RW di Kecamatan Pasar Rebo Sudah Miliki Apar

TRIBUNJAKARTA.COM, PASAR REBO - Seluruh RW yang tersebar pada lima kelurahan di wilayah Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur sudah memiliki alat pemadam api ringan (Apar).

Camat Pasar Rebo, Mujiono mengatakan dari total 53 RW seluruhnya sudah memiliki Apar sebagai upaya penanggulangan saat terjadi musibah kebakaran.

"Kalau dengan adanya Pergub (DKI Jakarta) terkait maka semua RW (di sekretariatnya) sudah memiliki Apar," kata Mujiono saat dikonfirmasi di Jakarta Timur, Senin (13/10/2025).

Gerakan agar warga memiliki Apar pun sudah diatur dalam Intruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 5 Tahun 2025 tentang Gerakan Masyarakat Punya Alat Pemadam Api Ringan (Apar).

Intruksi agar pada masing-masing rumah memiliki Apar tersebut juga berlaku bagi bagi aparatur sipil negara (ASN) dan pegawai badan usaha milik daerah (BUMD) di DKI Jakarta.

"Kalau RW sudah seluruhnya memiliki Apar, tapi belum semua warga memiliki Apar di masing-masing rumah," ujar Mujiono.

Keberadaan Apar pada masing-masing rumah penting, agar ketika terjadi kebakaran warga dapat segera melakukan upaya pemadaman dan mencegah amuk si jago merah membesar.

Bila api dapat segera dipadamkan sebelum membesar maka kerugian materi hingga timbulnya korban dapat dihindari, sehingga keberadaan Apar pada masing-masing wilayah penting.

"Hari ini juga kita melakukan deklarasi gerakan masyarakat memiliki alat pemadam api ringan (Gempar) di kantor Kecamatan Pasar Rebo," tutur Mujiono.

Berita terkait

• Baca juga: Program 1 RT 1 Apar Masih Kedodoran, Gubernur Jakarta Pramono: Api Lebih Cepat Menyebar
• Baca juga: Evaluasi Kebakaran Tamansari, DPRD DKI Jakarta Soroti Keberadaan Program 1 RT 1 APAR  
• Baca juga: Berkaca Kebakaran di Pasar Taman Puring, DPRD Minta Pedagang Wajib Punya APAR

Baca berita TribunJakarta.com lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks Berita