6 Pasar di Jakarta Segera Direvitalisasi, Pramono Wanti-wanti: Saya Minta Tidak Becek

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mulai menjalankan program revitalisasi pasar-pasar tradisional agar lebih layak, bersih, dan nyaman bagi pedagang maupun pembeli.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan telah menugaskan Perumda Pasar Jaya untuk mempercepat proses perencanaan dan pelaksanaan renovasi sejumlah pasar yang kondisinya sudah tak layak.

“Sekarang ini kami mulai untuk renovasi pasar-pasar yang ada. Kemarin sudah ada tiga, tambah tiga lagi. Jadi, enam pasar yang akan segera kami renovasi,” ucapnya, Sabtu (25/10/2025).

Orang nomor di Jakarta ini memastikan, program revitalisasi pasar akan dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan.

Pramono juga minta agar revitalisasi yang dilakukan tak hanya berfokus pada estetika, tetapi juga mempertahankan aspek kebersihan, sirkulasi udara, dan keamanan.

“Saya minta kepada Pasar Jaya untuk membuat desain dan juga bagaimana pasar-pasar itu bisa menjadi tidak becek, menjadi lebih rapi, dan sebagainya,” ujarnya.

60 Pasar Memprihatinkan

Ketua Umum Pusat Koperasi Pedagang Pasar (Puskoppas( DKI Jakarta Gunsal sebelumnya mengungkapkan ada 60 pasar tradisional yang dikelola Perumda Pasar Jaya kondisinya memprihatinkan.

Tak cuma kumuh, pasar-pasar itu juga acap kali diterjang banjir tiap kali hujan deras mengguyur Jakarta.

“Dari 153 pasar tradisional yang dikelola Perumda Pasar Jaya, 40 persen di antaranya dalam keadaan sangat memprihatinkan, kumuh, becek, bocor, rawan banjir, dan kebakaran,” tuturnya.

Berita Terkait

• Baca juga: Purbaya Didukung Pramono Anung Sikat Thrifting, Penjual di Pasar Senen Takut: Pembeli Kabur
• Baca juga: DPRD DKI Apresiasi Peningkatan Pelayanan RSUD Pasar Minggu, Nilai Kepuasan Capai 9
• Baca juga: Gubernur Pramono Bakal Usut Dugaan Mafia Sewa Kios di Pasar Obat Pramuka

Baca berita TribunJakarta.com lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks Berita