Sudin Citata Jakbar Ungkap Hasil Penyelidikan Atap Lapangan Padel Ambruk, Beda dengan Klaim Pemilik?

Suku Dinas Citata Jakarta Barat membeberkan hasil penyelidikan awal soal ambruknya atap lapangan padel Anwa Racquet Club di Meruya.

TRIBUNJAKARTA.COM/ELGA PUTRA
LAPANGAN PADEL AMBRUK - Atap lapangan padel yang ada di Taman Villa Meruya, Kembangan, Jakarta Barat ambruk usai terkena angin kencang. 

TRIBUNJAKARTA.COM, KEMBANGAN - Suku Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan (Citata) Jakarta Barat membeberkan hasil penyelidikan awal soal ambruknya atap lapangan padel Anwa Racquet Club di Meruya, Kembangan, Jakarta Barat.

Versi investigasi Sudin Citata, ambruknya atap lapangan padel itu pada Minggu (26/10/2025) diduga kuat terjadi akibat adanya bagian struktur bangunan yang tidak mampu menahan beban hujan.

Diketahui, saat peristiwa terjadi memang tengah hujan deras disertai angin kencang.

"Dari hasil pengecekan awal, diperkirakan terdapat bagian-bagian yang kurang dapat menahan beban kekuatan hujan yang sangat lebat dan angin kencang," ujar Kasudin Citata Jakarta Barat, Heru Sunawan, saat dikonfirmasi melalui ponsel, Rabu (29/10/2025).

Libatkan Ahli Konstruksi

Heru mengatakan, saat ini pihaknya tengah meminta kajian dari pelaksana konstruksi.

"Segera akan dilakukan pengecekan lanjutan bersama Tim Profesi Ahli yang memiliki kapasitas untuk hal tersebut guna memperoleh hasil yang lebih akurat dalam upaya perbaikan pada tahapan rekonstruksi ke depan," ujarnya.

Hentikan Operasional

Selama proses investigasi berlangsung, Sudin Citata meminta agar segala bentuk operasional di lapangan padel tersebut dihentikan sementara.

"Telah kita arahkan juga untuk menghentikan aktivitas rekonstruksi dan operasional sebelum memperoleh kajian yang telah dinilai kembali oleh Tim Profesi Ahli," ujarnya.

Viral di Media Sosial

Insiden ambruknya atap lapangan padel Anwa Racquet Club yang berada di Taman Villa Meruya viral di media sosial.

Adapun saat kejadian pada Minggu siang tengah digelar turnamen padel dan tenis yang diikuti sejumlah artis dan influencer.

Atap tersebut roboh ketika hujan deras disertai angin kencang.

Detik-detik ambruknya atap dari lapangan padel di area tersebut direkam dan dibagikan di media sosial.

Dalam rekaman terlihat para pemain dibuat panik saat sudah ada tanda-tanda atap akan ambruk karena kencangnya angin.

Sebanyak enam lapangan dilaporkan mengalami kerusakan pada bagian atap.

Atap lapangan padel yang berbahan ringan terhempas angin hingga terlepas dari rangkanya. 

Pengelola Bantah Kelalaian

Sebelumnya, pemilik Anwa Racquet Club, Wawa Lukman menepis tudingan bahwa peristiwa tersebut karena kelalaian teknis dari pihak pengelola.

Ia berdalih hal itu merupakan murni musibah akibat hujan deras disertai angin kencang.

“Ini murni musibah, bukan maunya kami. Hujan terlalu besar, sehingga terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan,” ujar Wawa di lokasi pada Minggu petang.

Berita terkait

Baca berita TribunJakarta.com lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks Berita

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved