Jadwal Demo Hari Ini Kamis 30 Oktober, Buruh dan Guru Suarakan Aspirasi di Lokasi Berbeda

Aksi demonstrasi akan mewarnai dua titik di Jakarta hari ini, Kamis (30/10/2025).

|
TRIBUNJAKARTA.COM/ELGA PUTRA
ASPIRASI BURUH MAY DAY - Massa buruh yang tergabung dalam Konfederasi Barisan Buruh Indonesia dan Serikat Buruh Militan (Sebumi) tak bisa masuk ke dalam Monas untuk mengikuti May Day bersama Presiden Prabowo Subianto karena berbeda aspirasi. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Aksi demonstrasi akan mewarnai dua titik di Jakarta hari ini, Kamis (30/10/2025).

Sejak pagi, pukul 5.30 WIB, aparat kepolisian sudah melaksanakan apel membahas strategi pengamanan demo.

Sebanyak 1.600 personel akan diterjunkan demi mengawal penyampaian aspirasi itu.

“Pukul 05.30 WIB telah digelar TWG dan apel pengamanan untuk aksi unjuk rasa yang melibatkan gabungan organisasi guru,” ujar Ruslan, epala Seksi Humas Polres Metro Jakarta Pusat Iptu Ruslan Basuki, kepada Kompas.com.

Ada dua agenda demonstrasi yang sudah tercatat di Polda Metro Jaya, yakni dari kelompok buruh dan guru.

Buruh

 Aksi pertama digelar oleh Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI). Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, menyebutkan demonstrasi dimulai sekitar pukul 10.30 WIB di kawasan Jakarta Convention Center (JCC) Senayan.

Ribuan peserta aksi datang dari berbagai daerah, termasuk Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, dan Karawang.

Adapun isu utama yang diangkat KSPI antara lain tuntutan HOSTUM (Hapus Outsourcing, Tolak Upah Murah), kenaikan upah minimum sebesar 8,5–10,5 persen, pencabutan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 35 Tahun 2021 tentang Pekerja Alih Daya, serta desakan agar pemerintah segera mengesahkan Undang-Undang Ketenagakerjaan yang baru.

“Aksi ini bersifat damai, konstitusional, anti kekerasan, serta dilarang melakukan tindakan anarkistis maupun merusak fasilitas publik dan properti pribadi,” kata Said.

Jika tuntutan mereka tidak dipenuhi, KSPI mengancam akan menggelar aksi Mogok Nasional yang melibatkan lima juta buruh di 38 provinsi dan lebih dari 5.000 perusahaan.

Guru

Selain buruh, gabungan organisasi guru juga menggelar aksi di Lapangan Ikada, kawasan Monas, Jakarta Pusat.

Aksi ini diikuti oleh beberapa kelompok, yakni Persatuan Guru Seluruh Indonesia (PGSI), Perkumpulan Guru Madrasah Mandiri (PGMM), Persatuan Guru Inpassing Nasional (PGIN), dan Punggawa Guru Madrasah Nasional Indonesia (PGMNI).

Ruslan menyebutkan, total personel yang dikerahkan untuk mengamankan dua aksi tersebut mencapai 1.597 orang.

“Kuat Pam wilayah Jakarta Pusat 1.597 personel,” ujarnya.

Berita Terkait

Baca berita TribunJakarta.com lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks Berita

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved