Dilepas Cak Imin, Ratusan Pesepeda Gowes Bareng dari Jakut ke TMP Kalibata Bawa Semangat Persatuan

TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Ratusan pesepeda dari berbagai wilayah DKI Jakarta meramaikan kegiatan Gowes Kebangkitan yang masih dalam rangkaian memperingati Hari Pahlawan, Sabtu (22/11/2025).

Kegiatan ini dimulai dari halaman Kantor Wali Kota Jakarta Utara dan berakhir di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata dengan upacara tabur bunga dan doa bersama.

Sejak pagi, peserta dari komunitas pesepeda, warga, hingga pejabat pemerintahan tampak berkumpul sebelum memulai perjalanan.

Total hampir seribu pesepeda mengikuti kegiatan tersebut, dengan dominasi peserta dari Jakarta Utara dan Jakarta Barat.

Keberangkatan mereka juga dilepas secara seremonial oleh Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PKB, Tri Waluyo mengatakan, Gowes Kebangkitan sengaja dipilih sebagai bentuk peringatan Hari Pahlawan yang bernilai sehat, murah, sekaligus mempersatukan masyarakat lintas kalangan.

"Alhamdulillah hari ini kita mengadakan gowes untuk memperingati Hari Pahlawan, untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah gugur. Bersepeda ini olahraga yang menyehatkan dan murah meriah, serta menjadi pemersatu semua kalangan," ujar Tri Waluyo.

Menurutnya, konsep kegiatan ini bukan hanya seremonial, melainkan juga mengajak warga menghidupkan semangat kebersamaan, kegotongroyongan, serta gaya hidup sehat.

Setelah menempuh rute dari Kantor Wali Kota menuju TMP, seluruh peserta mengikuti prosesi tabur bunga dan doa bersama yang dipimpin oleh panitia.

"Rutenya dari Wali Kota Jakarta Utara langsung menuju Taman Makam Pahlawan. Setelah tiba, kita adakan upacara tabur bunga dan doa bersama," kata Tri Waluyo.

Sementara itu, Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menegaskan kegiatan gowes seperti ini harus menjadi momentum untuk mengembalikan Jakarta sebagai kota yang ramah pesepeda dan lebih hijau.

"Jakarta harus menjadi kota yang semakin hijau. Polisi dan kebijakan kota harus memberi ruang lebih luas kepada pesepeda. Semua wilayah Jakarta harus memberikan tempat supaya polusi berkurang dan masyarakat semakin sehat," ujarnya.

Cak Imin yang juga merupakan Ketua Umum PKB menyoroti pentingnya revitalisasi jalur-jalur sepeda yang selama ini terbengkalai.

Menurutnya, jalur sepeda harus benar-benar menjadi fasilitas aman, nyaman, dan khusus bagi pengguna sepeda, bukan dipakai untuk kendaraan lain.

"Jalur sepeda itu harus diperbaiki, diperbanyak, dijaga. Jalur sepeda khusus sepeda, tidak boleh digunakan untuk jalur lain. Sudah terlalu lama tidak diperhatikan. Saatnya diberi fasilitas dan perhatian," tegasnya.

Ia menambahkan, bila warga Jakarta semakin aktif berolahraga dan menjaga kesehatan, beban pembiayaan kesehatan pemerintah pun bisa berkurang.

"Kalau daerah bisa menjaga kesehatan masyarakat, biaya kesehatan akan jauh lebih murah. Pemerintah daerah dan pusat bisa mengurangi anggaran pemeliharaan kesehatan," kata dia.

Berita terkait

• Baca juga: Gowes Sepeda Manggarai-Lebak Bulus Sembari Gendong Anak, Hidup Makmur Berubah Usai Bertemu Artis Ini
• Baca juga: 7 Fakta Sosok Adnan, Bocah Yatim Piatu Gowes Sepeda dari Brebes ke Jabar Demi Dibantu Dedi Mulyadi
• Baca juga: SOSOK Adnan Remaja 15 Tahun Gowes dari Brebes ke Subang, Tak Tidur Demi Temui Dedi Mulyadi

Baca berita TribunJakarta.com lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks Berita