TOPIK
PPDB 2019
-
Pada hari pertama tahapan verifikasi berkas, jumlah peserta yang mendaftar di jalur ini sebanyak 7 orang, hari kedua sebanyak 8 orang.
-
Lantai pertama dan dua, kondisinya masih seperti sekolah pada umumnya. Pintu tertutup, di jendela terdapat aneka warna-warni prakarya para siswa
-
Sementara keluhan lainnya berupa infirmasi seputar PPDB Online jalur prestasi yang masih berlangsung padaa hari ini.
-
"Itu ditunjukkan dari kartu keluarga yang dikeluarkan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi DKI Jakarta," jelasnya.
-
Mendengar keluhan itu, Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy langsung bernada tinggi.
-
Kepala Sekolah SMAN 5 Kota Depok Ahmad Zarkasih mengatakan, fenomena tersebut merupakan hal yang biasa terjadi setiap tahunnya.
-
Andika mengatakan, pihaknya akan mengkaji persentasi itu agar lebih sesuai dengan karakter wilayah di delapan kota kabupaten di Banten.
-
Meskipun pihaknya sudah mensosialisasikan kepada masyarakat, di antaranya melalui spanduk yang dipasang di sekitar sekolah.
-
"Kalau tahun lalu mendingan Pak, misalnya anak saya sudah merah, mengarah enggak lolos seleksi, saya bisa cari sekolah swasta, ancer-ancer."
-
"Kita sudah mulai buka posko PPDB jalur prestasi ini sejak jam delapan pagi sampai jam empat sore," ucapnya.
-
"Tadi ada sekitar delapan orang tua datang ke sini dan menanyakan soal PPDB jalur prestasi. Dan kami sudah sosialisasikan tentang persyaratannya,"
-
ara wali murid itu hendak melegalisir fotokopi kartu keluarga (KK) sebagai persyaratan berkas penerimaan peserta didik baru (PPDB).
-
Untuk diketahui, pendaftaran PPDB di SMAN 5 Kota Depok sendiri baru dibuka mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB.
-
"Itulah mengapa kami kemudian menggunakan jalur yang normal-normal seperti yang lain, kami juga mengantre," ujar dia.
-
Tidak sedikit warga yang kecewa lantaran tidak mendapaptkan nomor antrean lantaran tidak mencukupi kuota per hari sebanyak 100 orang.
-
"Antrean sejak jam satu pagi. Sudah mengular. Tapi kami baru buka jam setengah enam," ujar Tasrif.
-
"Saya datang pukul 05.00 WIB, sengaja ambil cuti kan untuk nemenin anak daftar sekolah," kata Zulibra
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved