Pilpres 2019

Diduga Doktrin Siswa Anti Joko Widodo Saat Pelajaran, Sandiaga Uno Ungkap Ini

Sandiaga Uno, Calon Wakil Presiden nomor urut 02 angkat suara terkait tindakan guru SMAN 87 Jakarta berinisial N.

Editor: ade mayasanto
TRIBUNJAKARTA.COM/GERALD LEONARDO AGUSTINO
Cawapres Sandiaga Uno selepas salat Jumat di Masjid Al Muttaqin, Jalan RS Paru-paru, RT 01/RW 03, Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (5/10/2018). 

Komisi Nasional Perlindungan Anak Seto Mulyadi alias Kak Seto, menyambangi SMAN 87 Jakarta Selatan bersama Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta Muhammad Jufri.

Sebelumnya, SMAN 87 ramai dipemberitaan usai adanya seorang oknum guru yang diduga mendoktrin muridnya anti pemerintah.

Maksud kedatangan Kak Seto hari ini adalah untuk memberikan motivasi kepada para murid, agar menghapus tekanan psikologis para murid usai menerima doktrin tersebut.

"Ya suasananya itu, yang penting bagi anak terlindungi. Apalagi ini sudah kelas tiga sudah mau ujian, kalau pikirannya penuh dengan pro kontra, kecurigaan, akhirnya tidak bisa fokus," ucap Kak Seto di SMAN 87 Jakarta, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Rabu (17/10/2018).

Kak Seto juga menuturkan, dirinya mengkhawatirkan apabila nantinya para murid tak bisa fokus saat ujian, dan mengalami kegagalan atau pun tidak optimal hasil ujinnya.

Terakhir, ia menuturkan sudah beberapa kali ini terjadi anak-anak menjadi sasaran kampanye politik.

Diduga Dilatari Perselingkuhan, Ini Sederet Cerita Musibah CRV Terjun ke Jurang di Telaga Sarangan

Pukau Juri Hingga Dapat Golden Ticket American Idol, Ini Cerita Penyanyi Cilik Keturunan Indonesia

Menurutnya, hal ini dikarenakan anak-anak dan remaja sangat mudah dipengaruhi, diperalat, karena faktor ketakutan sehingga mudah dibujuk rayu dan sebagainya.

Oleh sebab itu, perlu pengawasan orang "sekampung" menurut Kak Seto, untuk memberikan perlindungan kepada anak.

"Perlu pengawasan orang sekampung, misalnya dari keluarga, tetangganya, lingkungannya, sekolahnya," ucap Kak Seto.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved