Ahok Bebas

Ahok Disebut Narapidana Langka dan Salam Enam Jari, Orang Dekat Singgung Karier Politik Berikutnya

Bukan satu atau dua, tapi enam jari sekaligus. Begitulah gaya Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok merayakan kebebasannya.

Penulis: Yogi Gustaman | Editor: Rr Dewi Kartika H
Instagram @basukibtp
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok salam enam jari di sela proses pembebasannya dari Rutan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Kamis (24/1/2019). 

"Selamat Ulang Tahun Ibu Megawati Soekarnoputri yang ke-72. Semoga Panjang umur, sehat selalu dan selalu dekat dengan wong cilik. Teruslah konsisten untuk menjaga pancasila dan NKRI.
.
#72CitaCintaBuMega," diposting oleh @timbtp.

Dianggap narapidana langka

Ahok kini sudah kembali ke keluarganya.

Kalapas Klas I Cipinang Andika Dwi Prasetya menyebut Ahok sebagai sosok langka yang jarang ia temui.

Selama menjalani masa penahanan di Rutan Mako Brimob, Ahok tak pernah sekalipun mengambil haknya seperti bebas bersyarat, cuti menjelang bebas, dan cuti bertemu keluarga.

"Satu hal yang menurut pengalaman kami luar biasa, belum pernah saya temui narapidana tidak mengambil haknya," ucap Andika pada Kamis (24/1/2019).

"Baru ketemu ini saya seumur saya menjadi petugas pemasyarakatan," tambah dia.

Ia menjelaskan, selama menjalani masa pidana di Rutan Mako Brimob, Ahok dikenal sebagai sosok luar biasa.

"Beliau figur pemimpin, menampilkan sifat kepemimpinan yang kami lihat dan monitor selama menjalani tahap pemidanaan," sambung dia.

Ahok menjalani masa penahanan sejak 9 Mei 2017 lalu setelah putusan Pengadilan Negeri Jakarta Utara yang menjatuhinya hukuman dua tahun penjara.

Selama menjalani masa pemidanaan, ia memperoleh remisi selama 3 bulan 15 hari sehingga total masa tahanan yang dijalani BTP ialah 1 tahun 8 bulan 15 hari.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved