PMKS Tidur di Emperan Pasar Tanah Abang
Didata Satpol PP, PMKS di Emperan Pasar Tanah Abang Bukan Warga Jakarta dan Tak Bawa KTP
Sebanyak 53 orang berstatus Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di GOR Tanah Abang tak ada kartu tanda penduduk (KTP).
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Sebanyak 53 Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) berada di gedung GOR Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Mereka berada di sana, setelah sebelumnya tiduran pada emperan jalan sekitaran Pasar Tanah Abang.
Kepala Satpol PP Jakarta Pusat, Bernard Tambunan mengatakan 53 PMKS ini akan tinggal sementara sampai waktu yang belum dipastikan.
"Mereka tinggal sementara di sana. Belum tahu sampai kapan pastinya," ucapnya, saat dikonfirmasi, Sabtu (25/4/2020).
"Soal makanan untuk mereka, sekali lagi, kami pastikan cukup selama berada di sana," ujar dia.
Dari segi kesehatan, mereka pun akan dijamin kesehatannya.
"Dinas Sosial nanti akan edukasi mereka seperti untuk menjaga jarak dan lainnya," tutur Bernard.
Selain itu, mereka pun mendapat fasilitas tempat tidur (kasur) dan peralatan mandi.
Bernard menyatakan, ke-53 PMKS ini telah didata oleh pihak terkait.
Tujuannya, segala bantuan yang diberikan kepada mereka tiada lebih dan kurang.
"Sudah kami data semuanya. Ini biar saat diberikan bantuan itu sesuai," tutup Bernard.
Dapat Fasilitas Tempat Tidur Hingga Makan

Sebanyak 53 Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang sebelumnya tidur di emperan pertokoan kini berada di GOR Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Kepala Satpol PP Jakarta Pusat, Bernard Tambunan, mengatakan hal ini dilakukan demi kebaikan mereka.
Di gedung gelanggang olahraga (GOR) Tanah Abang, sambungnya, mereka mendapat sejumlah fasilitas.