Profil Lengkap 4 Calon Kuat Kabareskrim Pengganti Listyo Sigit, Di Antaranya Ada Wakabareskrim
Berikut ini profil lengkap 4 calon terkuat Kabareskrim pengganti Jenderal Listyo Sigit, yang sekarang telah menjabat sebagai Kapolri.
TRIBUNJAKARTA.COM - Berikut ini profil lengkap 4 calon terkuat Kabareskrim pengganti Jenderal Listyo Sigit, yang sekarang telah menjabat sebagai Kapolri.
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane telah membeberkan empat kandidat Kabareskrim pengganti Komjen Listyo Sigit yang sudah disahkan sebagai Kapolri, Kamis (21/1/2021).
Empat kandidat tersebut yakni Irjen Wahyu Widada (Kapolda Aceh), Irjen Nico Afinta (Kapolda Jatim), Irjen Ahmad Dofiri (Kapolda Jabar), dan Irjen Wahyu Hadiningrat (Wakabareskrim).
Neta S Pane menjelaskan asal muasal munculnya nama 4 calon kuat Kabareskrim tersebut.
"Wahyu Widada adalah Adhi Makayasa di angkatannya Kapolri Listyo, yakni Akpol 91."
"Dia ketua tim pembuat makalah Sigit untuk uji kepatutan di Komisi 3," kata Neta dalam siaran pers yang diterima, Jumat (22/1/2021).
Sementara itu, Irjen Dofiri menurut Neta adalah senior dari Listyo, yakni Akpol 1989.
• Viral Daging Kucing Dijual Rp 70 Ribu Per Kilo, Pecinta Satwa: Harga Segitu Bisa Beli 2 Ekor Ayam
Tak dijelaskan oleh Neta secara spesifik selain faktor senioritas tersebut
"Irjen Nico Afinta adalah tim sukses Sigit yang ikut mendampingi saat uji kepatutan di Komisi 3," kata Neta
"Sementara Wahyu Hadiningrat adalah ketua tim sukses Listyo yang mendampingi Sigit roadshow ke para tokoh, termasuk ke sejumlah mantan Kapolri," kata Neta.
• Jejak Karier Irjen Nico Afinta Disebut Calon Kuat Kabareskrim Gantikan Listyo Sigit, Ini Sosoknya
Berikut ini profil lengkap 4 calon kuat Kabareskrim yang akan menggantikan Listyo Sigit:
1. Irjen Wahyu Widada (Kapolda Aceh)
Irjen Pol Wahyu Widada (Kapolda Aceh) merupakan Ketua Tim Naskah makalah visi misi Listyo Sigit Prabowo didampingi Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Argo Yuwono.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Wahyu Widada lahir di Sleman Yogyakarta 11 September 1969.
Wahyu Widada adalah lulusan terbaik Akpol 1991, rekan angkatan Listyo Sigit Prabowo.
Saat ini, Wahyu menjabat Kapolda Aceh sejak 2 Februari 2020.
• Setya Novanto, Pernah Berstatus Miliuner kini Beralih Pegang Arit dan Panen Padi
Jabatan sebelumnya adalah Kapolda Gorontalo.
Wahyu Widada memiliki latar belakang reserse. Irjen Wahyu Widada merupakan seorang Perwira Tinggi yang berprestasi.
Dia sudah berwara-wiri pada sejumlah jabatan penting di lingkungan Polri.
Lulus sebagai Akabri pada tahun 1991, Wahyu Widada terus menunjukkan prestasi luar bisa hingga pimpinan mempercayakannya pada sejumlah jabatan, mulai dari kapolres hingga kapolda.
• Fotonya Dipajang Galih Ginanjar di Medsos, Sosok Wanita Ini Dibandingkan dengan Barbie Kumalasari
Pada tahun 1998 dia juga lulus dari Pendidikan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK).
Tak hanya pendidikan polisi, Wahyu Widada juga menempuh dikjur seperti sekolah penerbang, PA Intelkrim, PA Brimob, hingga National Management Course.
Wahyu pernah menjabat sebagai Kapolres Pekalongan pada tahun 2009.
Di tahun yang sama, saat itu dia ditunjuk sebagai Sekretaris Pribadi (Sespri) Kapolri.
Tak butuh waktu lama bagi Wahyu untuk meretas karier kepolisiannya setingkat demi setingkat.
Setahun setelah itu, dia dipromosikan menjadi Kapolres Tangerang.
Pada 2011, ia menjadi Kapolres Metro Tangerang.
Wahyu Widada kemudian mendapat jabatan Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Banten pada tahun 2013.
Setahun setelah itu, Wahyu kembali ditarik ke Mabes Polri, tepatnya ke Bareskrim sebagai analis kebijakan madya bidang Pidter.
Pada tahun 2015, Brigjen Wahyu menjadi Staff Kepresidenan (Pamen Bareskrim).
Kariernya kian menanjak pada tahun 2016, dan ia menjadi Kabagren Rojianstra SSDM Polri.
• Kisah Kakek Projo 71 Tahun: Kerja Reparasi Jam Sejak Jam Sejak 6 Pagi Demi Bantu Nafkahi Adik
Kemudian, dia menjadi Wakil Ketua Bidang Administrasi dan Kemahasiswaan STIK/PTIK.
Selanjutnya pada 2017, Wahyu dipercaya pada posisi Karojianstra (Kepala Biro Kajian Strategi) SSDM Polri lalu pada tahun yang sama dipromosikan sebagai Wakapolda Riau.
Setahun setelah itu, Wahyu Widada dipromosi lagi sebagai Kapolda Gorontalo dan pada tahun 2020 menjadi Kapolda Aceh menggantikan Irjen Pol Rio S Djambak.
2. Irjen Nico Afinta (Kapolda Jatim)
Irjen Nico, pria asal Surabaya kelahiran 30 April 1971 ini kini menjabat sebagai Kapolda Jawa Timur.
• Intip Pesona Istri Irjen Wahyu Widada Setia Mendampingi, Suami Calon Kuat Kabareskrim
Pengangkatan dirinya sebagai Kapolda Jatim baru saja terjadi November tahun 2020.
Dirinya menggantikan Irjen Pol Mohammad Fadil Imran sebagai Kapolda Jawa Timur berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/3222/XI/KEP./2020 tanggal 16 November 2020.
Dikutip dari Surya.co.id, seusai serah terima jabatan dengan Irjen Fadil Imran sebagai Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta mengungkap programnya.
"Pertama pengolahan kampung tangguh, pengamanan pilkada, pengamanan Nataru serta bagaimana membantu bersama-sama Ibu Gubernur, Pangdam untuk menggerakkan ekonomi," terangnya setelah acara sertijab di Mapolda Jatim, Sabtu, (21/11/2020).
• Kelakuan Turis Asing Berkantong Tipis Menginap di Hostel Jalan Jaksa: Berendam di Bak Mandi
• Sempat Membantah, Wakil Ketua DPRD Sulut Ini Akui Seret Istri Pakai Mobil, Begini Akhirnya
"Sehingga menjadi contoh secara nasional. Saya akan melanjutkan semua program-program yang sudah baik ini. Saya mohon dukungan dari seluruh stakeholder dalam menjaga keamanan dan ketertiban di jatim ini sehingga harapan kita bisa melalui semua permasalahan yang ada dan ekonomi dapat berlanjut kembali," ujarnya.
Nico Afinta juga merupakan seorang perwira tinggi Polri yang memiliki pengalaman dalam bidang reserse.
Dikutip dari Kompas.com di mana sebelum menjabat sebagai Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta menjabat sebagai Kapolda Kalimantan Selatan.
Jabatan tersebut diembannya sejak Mei 2020.
Irjen Nico merupakan lulusan Akademi Polisi (Akpol) pada tahun 1992.
Dan juga sempat menjabat sebagai Staf Ahli Sosial Politik Kapolri.

Riwayat Jabatan
- Pamapta Poltabes Semarang (1993)
- Kanit Poltabes Semarang (1994)
- Danton Taruna Akpol (1996)
- Danki Taruna Akpol (1997)
- UN IPTF Pas PBB XIV Bosnia Herzegovina (1997-1998)
- Kapolsek Metro Ciputat Polres Jakarta Selatan (2000)
- Kanit Ekonomi Ditreskrim Polda Jawa Tengah (2003)
- Wakasat Reskrim Polwiltabes Semarang (2004)
- Kepala Unit Sumdaling Ditkrimsus Polda Metro Jaya (2006)
- Kepala Subdit V Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya (2006)
- Kepala Subdit III Umum/ Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya (2008)
- Wadirreskrimum Polda Metro Jaya (2011)
• Awal Mula Muncikari 19 Tahun di Priok Punya 4 PSK di Bawah Umur: Mintanya Kayak Begitu
- Kapolrestabes Medan[3] (2013)
- Kabagbindik Sespimma Sespim Polri Lemdikpol (2016)
- Analis Kebijakan Madya bidang Pidum Bareskrim Polri (2016) / Lulus Pendidikan Sespati
- Dirresnarkoba Polda Metro Jaya (2016)
- Dirreskrimum Polda Metro Jaya[4] (2017)
- Karobinopsnal Bareskrim Polri[5] (2018)
- Dirtipidum Bareskrim Polri[6] (2019)
- Sahlisospol Kapolri (2019)
- Kapolda Kalimantan Selatan (2020)
- Kapolda Jawa Timur (2020)
3. Irjen Ahmad Dofiri (Kapolda Jabar)
Irjen Dofiri saat ini menjabat sebagai Kapolda Jawa Barat (Jabar).
Diketahui dirinya menggantikan Irjen Rudy Sufahriadi yang dicopot dari jabatannya sebagai Kapolda Jabar karena dinilai lalai dalam menegakkan protokol kesehatan.
Hal tersebut tertuang dalam surat telegram Kapolri bernomor ST/3222/XI/KEP./2020 tertanggal 16 November 2020.

Pria kelahiran Indramayu, Jawa Barat, 4 Juni 1967 tersebut merupakan lulusan Akademi Kepolisian tahun 1989.
Bahkan dirinya merupakan penerima bintang Adhi Makayasa sebagai lulusan Akpol terbaik.
Dikutip dari Kompas.com, sepanjang kariernya, ia pernah menjabat sebagai Kapolres Bandung serta Wakapolda DIY.
Dofiri pun sudah memiliki pengalaman menjadi kapolda, yakni ketika ia memimpin Polda Banten dan Polda DIY.
• Viral Video Napi Rutan Salemba Diduga Pesta Sabu, Menkumham Diminta Segera Bertindak
Berikut Riwayat Jabatannya:
- Kanit Resintel Polsekta Tangerang Polda Metro Jaya (1990)
- Kassubag Jabpamentil Bagian SDM Polri (2005)
- Kapolres Bandung (2007)[2]
- Wakapolwiltabes Bandung (2009)
- Kapoltabes Yogyakarta (2009)
- Kabag Kermadagri Robangpers SDE SDM Polri (2010)
- Koorspripim Polri (2010)
- Analis Kebijakan Madya bidang Binkar SSDM Polri (2012)
- Wakapolda DIY (2013)
- Karobinkar SSDM Polri (2014)
- Kapolda Banten (2016)
- Karosunluhkum Divkum Polri (2016)
- Kapolda DIY (2016)
- Asisten Logistik Kapolri (2019)
- Kapolda Jawa Barat (2020)
4. Irjen Wahyu Hadiningrat (Wakabareskrim)
Pria kelahiran Bandung Jawa Barat, 4 Juni 1970 ini saat ini menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal (Wakabareskrim) Polri.
Jabatan tersebut diembannya sejak Maret 2020.
Dikutip dari Kompas.com, sebelum Wakabareskrim, Irjen Wahyu Hadiningrat menjabat sebagai Wakapolda Metro Jaya.
Saat itu Kapolda Metro Jaya yang masih dijabat Idham Azis dengan pangkat Irjen mengambil sumpah Wahyu Hadiningrat sebagai Wakapolda Metro Jaya yang masih berpangkat Brigjen, Jumat (24/8/2018).
Jabatan Wakapolda Metro Jaya sebelumnya ditempati oleh Brigjen Purwadi yang akan menempati jabatan baru sebagai Kapolda Lampung.
• Jejak Karier Irjen Nico Afinta Disebut Calon Kuat Kabareskrim Gantikan Listyo Sigit, Ini Sosoknya
• Peracik Bumbu Indomie Tutup Usia Kemarin, Hashtag #Indomie Masih Masuk Trending Topic Twitter
• Awal Mula Muncikari 19 Tahun di Priok Punya 4 PSK di Bawah Umur: Mintanya Kayak Begitu
Sebelum menempati posisi sebagai Wakapolda Metro Jaya, Wahyu menempati jabatan sebagai Pati Baintel Polri yang ditugaskan di Badan Intelijen Negara.
Wahyu juga pernah menjabat sebagai Direktur Respons Ancaman Deputi Bidang Intelijen Siber BIN dan Wadir Tipid Siber Bareskrim Polri.
Penetapan pergantian jabatan itu tertuang dalam surat telegram Kapolri Jenderal Tito Karnavian nomor ST/2014/VII/KEP./2018 yang diterbitkan pada 13 Agustus 2018.
• Jaksa Minta Hakim Tolak Eksepsi Jhon Kei hingga Alasan Nus Kei di Persidangan
Saat menjadi Wakabareskrim Wahyu menggantikan Irjen Antam Novambar yang sebelumnya dilantik sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Dikutip dari Kompas.com, mutasi tersebut tertuang dalam surat telegram Kapolri bernomor ST/761/III/KEP./2020.
Surat tersebut tertanggal 3 Maret 2020 dan ditandatangani oleh Asisten Kepala Polri bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Irjen (Pol) Eko Indra Heri.

Sementara Irjen Wahyu Hadiningrat ini merupakan lulusan Akpol tahun 1992.
Dirinya menjadi seorang perwira tinggi Polri yang sejak 3 Maret 2020.
Irjen Wahyu Hadiningrat pun dinilai berpengalaman dalam bidang reserse.

Berikut deretan riwayat jabatang sang Jenderal Bintang Dua:
• Intip Pesona Istri Irjen Wahyu Widada Setia Mendampingi, Suami Calon Kuat Kabareskrim
- Pama Polda Jabar (1993)
- Wakapolsekta Cirebon Selatan (1994)
- Kapolsek Soreang Polres Bandung (1995)
- Kasat Serse Polres Bandung (1997)
- Kasat Serse Polresta Bogor (1998)
- Kanit III Sat I Dit Reskrim Polda Jabar (2004)
- Kasat I Dit Reskrim Polda Jabar (2006)
- Kasatgaswil Jabar Densus 88/Antiteror Polri
- Kapolres Metro Bekasi[1] (2011)
- Kapolres Metro Jakarta Selatan (2012)
- Analis Kebijakan Madya Bidang Pidum Bareskrim Polri[2] (2016)
- Dirreskrimsus Polda Metro Jaya[3] (2016)
- Wadir Tipid Siber Bareskrim Polri (2017)
- Direktur Respon Ancaman Deputi Bidang Intelijen Siber BIN (2017)
- Wakapolda Metro Jaya (2018)
- Wakabareskrim Polri (2020)