Ada Varian Omicron, Wagub Ariza Berharap Tak Adan Lonjakan Covid Saat Libur Natal dan Tahun Baru
Pemprov DKI Jakarta berharap tak ada peningkatan kasus aktif Covid-19 selama libur Natal dan Tahun Baru 2022.
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Pemprov DKI Jakarta berharap tak ada peningkatan kasus aktif Covid-19 selama libur Natal dan Tahun Baru 2022.
Diketahui, pemerintah bakal menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 di seluruh wilayah Indonesia.
Hal ini guna mengantisipasi penyebaran Covid-19, sehingga sejumlah pembatasan kembali disesuaikan dengan aturan dalam PPKM Level 3.
Berbekal regulasi yang ada, Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berharap tak adanya lonjakan kasus Covid-19.
Sehingga gelombang ketiga bisa diantisipasi selama libur Nataru.
"Kita tahu selama dua tahun ini setiap ada libur selalu diikuti peningkatan-peningkatan Covid. Kita berharap libur Nataru gak ada peningkatan, terlebih sekarang ada varian baru," jelasnya di Balai Kota DKI, Rabu (1/12/2021).
Baca juga: Jakarta Terapkan PPKM Level 2, Wagub Ariza Ungkap Antisipasi Varian Omicron: Harus Lebih Hati-hati
Politisi Gerindra ini terus mengimbau warga Jakarta untuk memperketat protokol kesehatan dan mengurangi mobilitas di luar rumah.
Kemunculan varian Omicron juga diharapkan menjadi perhatian bagi warga Jakarta.
"Sekalipun secara vaksinnya sudah luar biasa, di Jakarta termasuk yang terbaik, dari 11,1 juta jiwa vaksin yang udah dapat vaksin. Namun ini kan tetap kita harus hati-hati," katanya.
Baca juga: Jakarta Kembali PPKM Level 2: Kapasitas Mal Dibatasi 50 Persen dan Makan Ditempat Satu Jam
Wagub Ariza Ungkap Antisipasi Varian Omicron
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut, PPKM Level 2 diterapkan di ibu kota guna mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 jelang libur panjang Natal dan Tahun Baru 2022.
Melalui pengetatan kegiatan ini, masyarakat juga diminta waspada dengan adanya varian baru Covid-19 B.1.1.529 atau Omicron.
"PPKM Level 2 bagian dari strategi pemerintah pusat, bersama pemerintah daerah agar kita lebih antisipatif, lebih hati-hati menyikapi tren kenaikan yang selalu terjadi di libur akhir tahun," ucapnya, Selasa (30/11/2021).
Baca juga: Kota Tangerang Naik PPKM Level 2, Wali Kota Salahkan WNA Dari Bandara Soekarno-Hatta
"Apalagi kita tahu ada varian baru Omicron. Jadi harus lebih hati-hati lagi," sambungnya.