Haji Lulung Meninggal Dunia
Haji Lulung Alami Badai Irama Jantung Setelah 4 Hari Perawatan, Dokter: Jantung Tak Bisa Pompa Darah
Dokter mengatakan, Haji Lulung mengalami badai irama jantung selama 4 hari perawatan sebelum meninggal dunia pada Selasa (14/12/2021).
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Y Gustaman
Haji Lulung merupakan politikus senior Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Ia memang sudah beberapa pekan terakhir dirawat di RS Harapan Kita.

Dia mendapat perawatan intensif setelah mendapat serangan jantung sejak sejak 24 November 2021.
Terakhir kali, kondisi Haji Lulung diberitakan masih kritis pada Senin (6/12/2021) lalu.
Saat itu dia masih terbaring di ruang intensif Intensive cardiovascular care unit (ICVCU) Rumah Sakit Pusat Jantung Harapan Kita.
Ketua DPP PPP Achmad Baidowi menuturkan, Haji Lulung meninggal di RS Harapan Kita, Palmerah, Jakarta Barat siang tadi sekira pukul 10.51 WIB.
"Mohon maaf atas segala salah dan dosa selama pergaulannya semasa hidupnya. Semoga Allah SWT berikan yang terbaik, diterima segala amal ibadahnya, dan husnul khotimah," ujarnya.

Haji Lulung dikenal sebagai sosok politisi yang merupakan pria asli Betawi.
Haji Lulung diketahui lahir di Jakarta pada 24 Juli 1959.
Haji Lulung dikenal sebagai seorang politikus Indonesia yang kini bernaung di bawah Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Selain itu, Haji Lulung juga merupakan seorang pengusaha di Pasar Tanah Abang.
Haji Lulung diketahui pernah duduk menjadi Anggota DPR RI 2019-2024 dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN).
Namun, ia kembali menjadi kader PPP yang sebelumnya sempat mengantarkan dirinya menjadi Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta.
Sehingga, ia pun melepaskan jabatannya sebagai anggota DPR RI.
Baca juga: Kondisi Terakhir Haji Lulung Sebelum Meninggal Dunia, Sempat Kritis hingga Pakai Alat Bantu Nafas
Kini ia menjabat sebagai Ketua DPW PPP DKI Jakarta.
Lulung menjelaskan bahwa dirinya sejak 1 September 2021 telah menyatakan mundur dari keanggotaan PAN.