Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak
Ferdy Sambo Masih Disegani Meski Sudah Dicopot, Pamen Polri Sampai 'Angkat Tangan' Kasus Brigadir J
Irjen Ferdy Sambo rasanya masih begitu disegani di institusi Polri kendati dia sudah dicopot dari jabatannya imbas kematian Brigadir J.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
Yakni ketika adik Brigadir J yang juga seorang anggota polisi dipanggil Putri Candrawathi ke kediamannya di Duren Tiga, Jakarta Selatan.
"Pada 1 Juli ibu putri ini memanggil adik Brigadir J yang dinas di Yanma Mabes Polri.
Dipanggil di rumahnya yang jadi lokasi kejadian (Duren Tiga)," kata Kamaruddin.

Saat itu, adik Brigadir J diberi dompet bermerek dan uang Rp 5 juta oleh Putri Candrawathi.
"Dan uang 5 jutanya itu masih tersimpan," tutur Kamaruddin.
Selain itu, dalam pertemuan itu, Putri Candrawathi disebut berjanji akan mengurus kepindahan penugasan adik Brigadir J dari Mabes Polri ke kampung halamannya di Jambi.
"Kemudian ada janji akan mengurus kepindahannya dari Yanma Mabes Polri ke Jambi," kata Kamaruddin.
"Pertanyaannya kalau dia tidak dekat mungkin ga adik almarhum dipanggil oleh ibu ke rumahnya dan dihadiahi," sambung Kamaruddin.
Baca juga: Kejadian Tak Biasa Terjadi Sebelum Adu Tembak di Rumah Ferdy Sambo, Brigadir J Disorot karena Ini