Cerita Kriminal
Tukang Judi di Negara Batin Tumpuk 4 Mayat Keluarga di Sumur, 1 Sisanya Ditanam di Kebun Singkong
Kecanduan judi dan doyan foya-foya, Erwin (38) gelap mata hingga keji menghabisi 4 anggota keluarganya di Negara Batin.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
Dan untuk menghilangkan jejak pelaku menumpuk dengan kasur.
Kemudian pada esok harinya pukul 15 .00 wib pelaku mengecor dengan semen secara permanen sehingga tidak tercium.
Lalu kejadian kedua dengan korban Juwanda atau anak dari Siti Romlah dilakukan pelaku pada April 2022.
Bermula dari perencanaan terlebih dahulu antara tersangka Erwin dan Dicky Wahyudi, anak dari Erwin.
Saat itu, Erwin dan Dicky datang menggunakan motor.
Saat memastikan Juwanda sudah tertidur, keduanya mengambil besi panjang dari dapur untuk memukul Juwanda.
"Jadi Juwanda ini badannya ditali kakinya korban ini sampai keatas tangan hingga kepala dengan tali yang tidak putus," kata AKBP Teddy.
Saat memindahkan korban ini barulah ada peran dari Dicky yang merupakan anaknya Erwin.
Erwin awalnya mencoba mengubur korban Juwanda di septic tank yang sama saat dia menguburkan empat keluarganya beberapa bulan sebelumnya.
"Namun, ternyata cor itu sudah tak bisa lagi dihancurkan. E tidak jadi mengubur korban Juwanda dalam septic tank," ucapnya.
Karena sudah malam, jasad Juwanda diinapkan terlebih dahulu di Rumah Korban Zainuddin.
Barulah pada keesokan harinya pukul 17.30 WIB, keduanya mengubur Juwanda di kebun singkong.
Atas perbuatan bersangkutan, pelaku dapat dikenai pasal 338 KUHP dengan ancaman kurungan maksimal 15 tahun.
Namun bisa berkembang, apabila hasil pemeriksaan pelaku terbukti ada perencanaan akan kami kenai dengan pasal 340 KUHP dengan ancaman pidana mati atau semur hidup.
Sebagian Artikel ini telah disarikan dari TribunLampung.co.id dengan Topik Sekeluarga di Way Kanan Dibunuh