Kasus Serial Killer Bekasi dan Cianjur

Keluarga yang Diracun Wowon Cs di Bekasi Teriak Allahuakbar, Duloh Panik Takut Ketahuan Tetangga

Keluarga yang diracun itu teriak Allahuakbar hingga membuat Duloh panik ketakutan tetangganya bakal mendengar.

Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
Tribunnews.com
Pembunuhan satu keluarga di Bantargebang, Bekasi ternyata tak sesuai rencana Wowon, Solihin alias Duloh, dan Dede Solihin. 

Namun upaya mencekik gagal lantaran Duloh kadung panik. Tangannya terpeleset hingga meninggalkan kuku di leher korban.

Duloh akhirnya memilih melarikan diri agar tak ketahuan tetangganya.

Korban pun tergeletak di dalam kontrakan tak jadi dikuburkan di dalam lubang yang sudah ia buat.

Sementara itu, Dede Solehudin satu tersangka pembunuhan berantai Bekasi-Cianjur, rupanya ditipu oleh pelaku Wowon Erawan. 

Dede selama ini mau melakukan penipuan dan pembunuhan karena terperdaya dengan sosok Aki Banyu yang dianggapnya sakti dan dapat menggandakan uang. 

Namun, ia tidak pernah mengetahui bahwa Aki Banyu merupakan tokoh fiktif yang diciptakan Wowon.

Baca juga: Entengnya Wowon Si Serial Killer, Ajak Duloh Bunuh Sang Balita Cuma Karena Rewel: Udahlah Habisin!

Dede selama ini percaya kalau Wowon adalah sosok perantara yang menyampaikan pesan Aki Banyu mengenai pembunuhan dan penipuan yang harus mereka lakukan.

"Enggak tahu kalau Aki Banyu itu ternyata Wowon," kata Dede di Polda Metro Jaya, Kamis (3/1/2023).

Dede selama ini percaya kalau seluruh target yang telah ia tipu dan bunuh, semuanya atas perintah Aki Banyu yang disampaikan melalui Wowon selaku perantara. 

Ia pun mengaku tak pernah menolak apa yang diperintahkan, termasuk ketika dirinya ikut meminum kopi beracun di Bekasi sebagai modus untuk menghilangkan jejak.

"Soalnya itu disuruh (minum) sama Aki Banyu, percaya juga sama Aki Banyu," ungkap Dede.

Usai mengetahui bahwa Aki Banyu merupakan tokoh fiktif, Dede pun tak bisa mengungkapkan hal lain selain penyesalan.

"Nyesel, nyesel saja. Enggak tahu kalau dibohongin," ungkap Dede.

Sebagai informasi, pembunuhan berantai yang dilakukan Wowon dkk terungkap setelah satu keluarga ditemukan tergeletak lemas di rumah kontrakan daerah Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi.

Baca juga: Terbongkar Akal Bulus Wowon Saat Sulap Uang Siti, TKW Pertama yang Ditipu Sang Pembunuh Berantai

Para korban di Bekasi diracun karena mengetahui penipuan dan pembunuhan yang dilakukan Wowon Erawan alias Aki (60), bersama M Dede Solehudin (35), dan Solihin alias Duloh (64) di Cianjur.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved