Hidup Sebatang Kara, Nenek 70 Tahun di Pulau Pari Dukung Usulan Kartu Janda Jakarta: Setuju Banget!
Usulan program bantuan sosial Kartu Janda Jakarta (KJJ) menuai pro dan kontra di kalangan politisi serta pejabat.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, KEPULAUAN SERIBU - Usulan program bantuan sosial Kartu Janda Jakarta (KJJ) menuai pro dan kontra di kalangan politisi serta pejabat.
Namun, di kalangan masyarakat Jakarta, terutama mereka yang telah lanjut usia, usulan itu seperti menjadi angin segar.
Bagi Badariah (70), seorang janda lansia yang tinggal seorang diri di Pulau Pari, Kepulauan Seribu, usulan itu terdengar seperti secercah harapan yang sudah lama ia nantikan.
"Saya setuju banget. Butuh buat sehari-hari," ujar Badariah kepada TribunJakarta.com, Selasa (29/7/2025).
Badariah merupakan warga asli Pulau Pari yang telah tinggal di sana puluhan tahun lamanya.
Suaminya, yang dulu bekerja serabutan sebagai nelayan, pembudidaya rumput laut, hingga tukang sapu, telah meninggal dunia empat tahun lalu.
Sejak itu, ia menjalani hari-hari sendiri di rumah kecilnya, mengandalkan pemberian dari orang lain.
"Suami saya dulu gaji Rp 1 juta, saya dikasih Rp 300 ribu udah bersyukur sama Allah. Sekarang mah tinggal sendiri, sakit lambung juga. Kalau lagi kumat, nggak bisa ngapa-ngapain," ujarnya.
Usulan soal Kartu Janda Jakarta baru didengar oleh Badariah yang juga memiliki keterbatasan akses informasi.
Ketika ditanyakan apakah dirinya setuju soal usulan itu, Badariah langsung semangat menjawab "setuju".
Sebab, ia mengaku sempat menerima Kartu Lansia Jakarta (KLJ), namun kini tak lagi mendapatkannya.
"Dulu pernah dapet (bansos Kartu Lansia Jakarta), tapi udah nggak dapet-dapet lagi setelah suami saya nggak ada. Langsung habis. Emang iya suami saya meninggal, tapi kan saya masih ada. Tapi nggak keluar lagi," keluhnya.
Badariah memiliki delapan anak, namun tak semuanya tinggal di Pulau Pari.
Beberapa hidup di luar pulau dan tak bisa setiap saat memberikan bantuan.
Pemuda Tewas Ditusuk dalam Kontrakan di Cilincing, Pemilik: yang Meninggal Tamu, Bukan Pengontrak |
![]() |
---|
Lansia di Jakarta Capai 1,1 Juta, Gubernur Pramono: Bukti Angka Harapan Hidup Semakin Baik |
![]() |
---|
1.618 Lansia Diwisuda, Gubernur Pramono Terharu Ada yang Usianya 87 Tahun |
![]() |
---|
Pelatihan Jurnalistik di NPCT1, Warga Pesisir Kalibaru Dibekali Skill Baru untuk Cari Peluang Kerja |
![]() |
---|
RDF Rorotan Masuk Tahap Akhir, Siap Beroperasi Atasi Krisis Sampah Jakarta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.