Pesawat Sriwijaya Air Jatuh

Yumna Pemilik Jaket Pink Minnie Mouse Ditemukan, Tersimpan Kisah Pilu Sang Ibu Ratih Windania

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Temuan pakaian di sekitar tempat penyelaman tim Kopaska TNI AL saat operasi SAR pesawat Sriwijaya Air di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta pada Minggu 10 Januari 2021. Yumna Fanisyatuzahra, bocah perempuan berusia tiga tahun pemilik jaket berwarna pink bergambar Minnie Mouse akhirnya terindentifikasi pada Jumat (22/1/2021).

Ratih sendiri berada dalam daftar manifes di urutan ke-53.

Sebelum terbang, ia membagikan momen perpisahannya dengan keluarga.

Terdengar beberapa kali ibu dua anak ini mengatakan 'daa.. daa..'.

"Daa.. daa.. byebye keluarga semua, kita pulang kampung dulu ya," ucap Ratih.

Sebelum itu, Ratih juga membagikan status di WhatsApp-nya bersama Yumna.

"Sudah puas ya nak liburannya, sekarang kita pulang," tulis Ratih.

Ibunda Yumna Hamil 5 Bulan

Yumna bersama ibunya Ratih Windania, menjadi korban Sriwijaya Air SJ 182 (Tribunnews.com)

Irfansyah menyebut adiknya, Ratih Windania sedang hamil 5 bulan.

Suami Ratih sudah menunggu di bandara di Pontianak saat itu.

"Adik saya lagi hamil 5 bulan, suaminya nunggu di Pontianak. Semua ada di pesawat itu, saya sekarang tinggal pasrah, serahkan semua sama Allah," kata Irfan.

Irfansyah mengingat momen saat sang adik, Ratih Windania melambaikan tangan ucap perpisahan terakhir di Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (9/1/2021).

Sambil menangis, Irfan mengaku akan melakukan apapun demi membuat orangtua dan adiknya selamat dari musibah tersebut.

Baca juga: Seorang Ibu Digugat Perdata Anaknya Gara-gara Pakai Mobil Fortuner, Dedi Mulyadi Siapkan Pengacara

Baca juga: Kronologi Pasangan yang Mesum di Halte Bus Dekat SMKN 34 Jakarta, Tak Perduli Ditegur Warga

Baca juga: Jakarta Krisis Lahan Makam Covid-19, Wagub: Tidak Hanya Jakarta, di Dunia Juga Ada Masalah Tanah

Daftar Korban yang Berhasil Diidentifikasi

Proses identifikasi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 terus dilakukan oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri.

Hingga Rabu (20/1/2021), total 43 korban berhasil teridentifikasi dari hasil pencocokan DNA.

Halaman
1234

Berita Terkini