“Jadi di rumahnya itu kan ramai anak-anak, makanya saya gak curiga juga, pikiran saya masih positif,” ungkapnya.
Sebelumnya juga diwartakan, pelaku sempat dikepung oleh massa di lokasi sekitar yang sudah kepalang emosi. Beruntung, aparat bisa menjemput pelaku dan kini sudah diamankan.
Terbongkarnya aksi bejat pelaku bermula saat salah seorang korbannya menceritakan hal pahit yang dialaminya kepada warga sekitar.
“Jadi korban ditanya dapat uang dari siapa, dia bilang dari bapak itu (pelaku). Katanya bapak itu (pelaku) ngajak korban macam-macam (tindakan asusila) dan dikasih uang,” katanya.
Baca juga: DPP KNPI Beri Bantuan untuk Musala di Kabupaten Tangerang
Baca juga: Kabar Gembira, Jumlah Pemakaman Jenazah Covid-19 di Kabupaten Tangerang Turun 75 Persen
Baca juga: Gubernur Anies Dinilai Rusak Tatanan Kota dengan Bangun Tugu Sepeda Senilai Rp 800 Juta
Dari pengakuan korban lah, seluruh aksi bejat pelaku pun perlahan terungkap.
Bahkan, diketahui korban dari nafsu bejat pelaku lebih dari satu orang.
“Yang baru ketahuan ada dua (korban), tapi gak tahu yang lain,” tuturnya singkat.
Saat ini, pelaku sudah diamankan ke Mapolsek Sukmajaya, guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut atas perbuatannya.