Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak

Jadi ART Ferdy Sambo Bikin Susi Jauh dengan Keluarga: Lebaran Tak Pulang, Suami Kaget Nonton Sidang

Penulis: Elga Hikari Putra
Editor: Yogi Jakarta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menjadi asisten rumah tangga (ART) Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi membuat Susi menjadi jauh dengan keluarganya.

TRIBUNJAKARTA.COM - Menjadi asisten rumah tangga (ART) Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi membuat Susi menjadi jauh dengan keluarganya.

Secara fisik, Susi dengan suami dan kedua anaknya memang dipisahkan jarak ratusan kilometer.

Susi selama ini tinggal di rumah Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Sedangkan suami dan dua anak Susi tinggal di Desa Teges Wetan RT 16 RW 6, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.

Desa Teges merupakan kampung halaman dari suami Susi, Kujaini alias Jeni.

Baca juga: Susi Jadi Sorotan di Sidang Bharada E, Suaminya di Desa: Istri Saya Hanya Kerja, Tak Terlibat Apapun

Sedangkan Susi berasal dari Madura, Jawa Timur.

Kondisi rumah Susi di Desa Teges Wetan cukup sederhana.

Rumah tersebut hanya ditinggali suami dan kedua anaknya saja.

Kolase foto Susi asisten Rumah Tangga (ART) Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi yang menjadi saksi di sidang Bharada E (foto kiri) dan suaminya Jeni di kampung halaman di Wonosobo, Jawa Tengah (foto kanan). (Kolase Tribun Jakarta/Tribun Jateng)

Rumahnya berjejeran dengan rumah mertuanya dan saudara dari Jeni yang lainnya.

Berdasarkan liputan TribunJateng, untuk dapat sampai di kediaman Susi membutuhkan waktu hingga satu jam lebih dari pusat Kota Wonosobo.

Letaknya di daerah pegunungan harus melewati hutan pinus dengan kondisi jalan yang tidak seluruhnya rata.

Tidak hanya itu, daerah ini juga hampir tidak ada koneksi internet sama sekali.

Jarang Pulang Kampung

Jeni mengungkapkan, istrinya telah bekerja di rumah Ferdy Sambo sebagai ART sejak 3 tahun lebih.

Baca juga: Ibunya Viral di Sidang Bharada E, Anak Susi ART Ferdy Sambo Tak Mau Sekolah

Susi bukan orang pertama di keluarga Jeni yang bekerja di rumah Ferdy Sambo.

Disebutkan ada juga dua adik suami Susi yang bekerja untuk Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, namun tak disebutkan siapa namanya.

Kata Jeni, selama sang istri bekerja sebagai ART di rumah Ferdy Sambo, Susi terbilang jarang pulang kampung.

"Terakhir pulang sudah setahun lebih saat acara cukur kuncung anaknya," kata Jeni yang bekerja sebagai buruh angkat kayu dan pasir di kampungnya.

Potret suami dan kedua anak Susi yang merupakan asisten rumah tangga (ART) Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di kampung halamannya sang suami di Desa Teges Wetan RT 16 RW 6, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.

"Saat lebaran juga tidak pulang," lanjut Jeni menceritakan pekerjaan Susi yang membuat sang istri harus terpisah jauh dari suami dan kedua anaknya.

Tak Tahu Istri Bakal Jadi Saksi

Nama Susi jadi sorotan atas kesaksiannya di sidang untuk terdakwa Bharada E pada Senin (31/10/2022) dianggap banyak kebohongan.

Dalam persidangan itu, Susi kerap kali kena semprot majelis hakim, dicurigai jaksa penuntut umum dan diancam akan dipidanakan oleh kubu Bharada E.

Dalam persidangan itu, Susi pun sempat mengubah keterangan dalam BAP-nya.

Sementara itu, Jeni mengaku kaget saat mengetahui Susi menjadi saksi di kasus pembunuhan berencana yang menjerat nama majikannya itu.

Baca juga: Update Kasus Ferdy Sambo di Penutup Oktober: Drama Kebohongan Susi, Brigjen Hendra Kurniawan Dipecat

Kata Jeni, dirinya memang tidak terlalu intens berkomunikasi dengan istrinya.

Terakhir Jeni berkomunikasi dengan Susi sebelum sang istri menjadi saksi di persidangan.

Saat komunikasi terakhirnya itu Susi juga tidak bercerita mengenai kasus ini sama sekali kepada keluarga.

"Komunikasi biasa hanya tanya tentang kabar anak-anak saja.

Suami Susi, Kujaeni Tamsil, buka suara mengenai kesaksian istrinya yang dianggap bohong di PN Jakarta Selatan. (Layar Tangkap Kompas TV)

Kalau tidak ada uang minta dikirimi, terus beberapa hari kemudian dikirim Rp 500 ribu," ucapnya.

Sejak Susi muncul dalam persidangan, anaknya yang pertama enggan untuk berangkat sekolah.

Anak pertama Susi duduk di kelas 1 SD, sedangkan anak keduanya masih TK.

Saat ditanya alasan enggan masuk sekolah, dengan raut polos dan menahan kesedihan, anak Susi yang pertama hanya menggelengkan kepala saja.

Berita tentang ibunya ini nampaknya sampai di telinga kedua anaknya yang masih sangat lugu.

Baca juga: Anak ke-4 Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Hasil Adopsi, Susi Berbohong Sebut Putri yang Melahirkan

Sebagai seorang ayah, Jeni begitu sedih melihat anaknya yang sampai tidak ingin masuk sekolah setelah adanya berita mengenai istrinya itu.

"Harapan saya cepat pulang, kasihan anaknya. Istri saya hanya kerja tidak terlibat itu ataupun permasalahan Pak sambo," tuturnya.

Jeni pun mengaku kaget dan tak tega saat sang istri menjadi saksi di sidang, apalagi sampai dicecar oleh hakim, JPU dan kuasa hukum terdakwa.

"Saat di persidangan kemarin, saya lihat di TV sangat kaget.

Dibentak-bentak seperti itu. Namanya perempuan ya pasti takut," ungkap Jeni.

Sebagai seorang suami, Jeni menginginkan istrinya untuk berani berkata apa adanya dalam memberikan kesaksian di persidangan kasus ini.

"Kalau saya bilang jangan bohong apa-adanya, yang jujur.

Orang jujur itu penting, orang ngga jujur itu ajur.

Siapa yang terlibat ngomong saja ngga usah takut, kan ada hukum," tegas Jeni.

Artikel ini disarikan dari TribunJateng.com dengan judul ART Ferdy Sambo Viral : Anak Susi di Kampung Teges Wetan Kepil Wonosobo Tidak Mau Berangkat Sekolah,

Berita Terkini