Tarif Kios Blok M Melonjak Gila-gilaan, Modus Koperasi Bikin UMKM Gulung Tikar
Kenaikan selangit tarif sewa kios di Plaza 2 District Blok M bikin pedagang menjerit. Para pelaku UMKM pun satu per satu pilih pergi.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Rr Dewi Kartika H
Atas dasar itu, Gubernur Pramono meminta pihak MRT Jakarta segera memutus kerja sama dengan koperasi itu.
“Untuk kerja sama yang dilanggar oleh koperasi, kalau mereka tidak memenuhi apa yang menjadi kesepakatan, maka saya minta untuk dipostpone, kerjasamanya dihentikan saja,” tuturnya.
Orang nomor satu di Jakarta ini pun menawarkan kepada pelaku UMKM lokasi kios baru yang lebih baik dengan fasilitas lebih lengkap.
Bahkan, Pemprov DKI Jakarta bakal menggratiskan biaya sewa kios untuk dua bulan pertama.
“Mudah-mudahan apa yang menjadi keresahan. Para pedagang yang ada di Blok M ini segera bisa teratasi. Karena Blok M ini sekarang menjadi hub baru bagi Jakarta,” tuturnya.
“Sehingga saya tidak mau ini berkepanjangan, ini segera harus diselesaikan,” tambahnya menjelaskan.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Pramono Tetap Gelar CFD Satu Hari Setelah Rusuh Jakarta, DPRD: Langkah yang Diambil Sangat Baik |
![]() |
---|
APBD Jakarta 2026 Naik Jadi Rp95 Triliun, Gubernur Pramono Anung Janji Sentuh Kebutuhan Masyarakat |
![]() |
---|
Pedagang UMKM Blok M Tumbang usai Tarif Sewa Naik Selangit, Gubernur Pramono Gratiskan Sewa 2 Bulan |
![]() |
---|
Patok Harga Kios Blok M District Selangit, Gubernur Minta MRT Putus Kerja Sama Koperasi |
![]() |
---|
Situasi Jakarta Makin Kondusif Setelah Demo, Gubernur Pramono Anung Cabut Imbauan WFH |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.