TOPIK
Kebakaran Kontrakan di Matraman
-
Penyebab kebakaran di Jalan Pisangan Baru III, RT 03/RW 06, Kelurahan Pisangan Baru, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur belum terungkap.
-
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut, ada ratusan permukiman rawan kebakaran di ibu kota. Totalnya nyaris mencapai 200 titik.
-
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengaku pihaknya masih kesulitan mengatasi kebakaran di ibu kota.
-
Lidah api berkobar-kobar, ditingkahi suara minta tolong dari gang buntu selebar satu meter di dalamnya ada 5 kontrakan petak.
-
Tak cuma manusia, rupanya dua ekor kucing juga menjadi korban kebakaran yang melanda permukiman penduduk di Jalan Pisangan Baru III, Matraman, Jakarta
-
Satu keluarga asal Padang Sumatera Barat meninggal dunia korban kebakaran di Matraman dimakamkan hari ini
-
Suara minta tolong terdengar bersautan pada waktu subuh sekira pukul 04:50 WIB, Kamis (25/3/2021) di RT 03/RW 06, Jalan Pisangan Baru III.
-
Kebakaran terjadi di permukiman penduduk di Jalan Pisangan Baru III, Matraman, Jakarta Timur pada Kamis dinihari (25/3).
-
Dukacita mengiringi proses pemakaman lima korban tewas kebakaran di TPU Pondok Ranggon, sejumlah anggota keluarga tak kuasa menahan tangisnya.
-
Puslabfor Polri melakukan olah TKP di lokasi kebakaran yang menewaskan 10 jiwa. Mereka mengambil sejumlah sampel dari lokasi kebakaran
-
Satu keluarga korban kebakaran yang meninggal di Matraman dibawa ke Padang Pariaman Sumatera Barat menggunakan mobil ambulans
-
Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, penyebab kebakaran yang terjadi di Matraman bukanlah dari kompor gas maupun listrik.
-
Lidah api berkobar-kobar, ditingkahi suara minta tolong dari gang buntu selebar satu meter di dalamnya ada 5 kontrakan petak.
-
Satu keluarga asal Padang Sumatera Barat meninggal dunia karena terdampak kebakaran besar di Jalan Pisangan Baru III, Matraman, Jakarta Timur
-
Tak cuma manusia, rupanya dua ekor kucing juga menjadi korban kebakaran yang melanda permukiman penduduk di Jalan Pisangan Baru III, Matraman, Jakarta
-
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyambangi lokasi kebakaran di RT 03/RW 06, Kelurahan Pisangan Baru, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur
-
Satu keluarga asal Padang Sumatera Barat meninggal dunia dalam kebakaran di Jalan Pisangan Baru III, RT 06 RW 10, Kelurahan Pisangan Baru, Matraman
-
Nanang Wahyudi (37) dan istrinya Fani Yulian (31) terlihat masih syok saat menceritakan kejadian kebakaran di Matraman pada Kamis (25/3/2021).
-
Gubernur Anies juga memastikan seluruh korban kebakaran mendapatkan bantuan, baik untuk pengurusan jenazah yang meninggal, pemberian makanan
-
Camat Matraman Andriansyah mengatakan sebanyak lima korban bakal dimakamkan di TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur, sementara lima di kampung halaman
-
Dikatakan Anies Baswedan, mereka yang selamat akan diberikan bantuan makanan hingga perbaikan dokumen kependudukan yang hangus terbakar
-
Saat proses evakuasi jenazah sejumlah korban ditemukan di kontrakan dalam keadaan berpelukan berupaya menyelamatkan diri.
-
Kebakaran terjadi di permukiman penduduk di Jalan Pisangan Baru III, Matraman, Jakarta Timur pada Kamis dinihari (25/3).
-
Teriakan minta tolonglah yang sempat membuat Salmi terbangun akan tidurnya, teriakan itu juga membangunkan keluarganya dari tidur lelap.
-
Besarnya api membuat Nanang dan Fani tidak sempat menyelamatkan barang-barang berharganya, mereka hanya memikirkan nasib anak perempuan mereka
-
Terdapat sepuluh korban jiwa akibat kebakaran yang terjadi di Jalan Pisangan Baru III RT 06 RW 10, Kelurahan Pisangan Baru, Kecamatan Matraman
-
Keluarga korban kebakaran yang terjadi di Jalan Pisangan Baru III RT 06 RW 10, Kelurahan Pisangan Baru berada di rumah duka RSCM
-
Nahas, 10 dari 15 korban kebakaran itu dilaporkan meninggal dunia setelah tak bisa menyelamatkan dalam peristiwa tersebut.
-
Kapolsek Matraman Kompol Tedjo Asmoro mengatakan korban tewas dalam kebakaran yang diduga dipicu korsleting itu terdiri dari dua Kepala Keluarga (KK)
-
Kebakaran di Jalan Pisangan Baru III, RT 06/RW 10, Kelurahan Pisangan Baru, Kecamatan Matraman merenggut korban jiwa