Kebakaran Kontrakan di Matraman
Usut Sebab Kebakaran di Matraman, Puslabfor Polri Ambil Sampel Kabel dan Arang
Puslabfor Polri melakukan olah TKP di lokasi kebakaran yang menewaskan 10 jiwa. Mereka mengambil sejumlah sampel dari lokasi kebakaran
Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Septiana
Lima jenazah tersebut yakni Beni Siswanto, Nova, Silvanny Aliya Nabila, Beyva Alilya Azahra, dan Benno Siswanto.
Mereka merupakan satu keluarga yang tewas akibat kebakaran tersebut.

Kerabat Beni Siswanto, Fendi, mengatakan kelimanya akan dimakamkan di Padang Pariaman.
"Ya, mereka akan dimakamkan di sana. Perkiraan sampai besok sore," kata Fendi, saat diwawancarai, di Rumah Duka RSCM, Kamis (25/3/2021).
Sebelumnya, kerabat dari korban berencana membawa jenazah tersebut menggunakan Pesawat.
Baca juga: Ada Oknum RT Nakal Potong Bansos Tunai Milik Warga, Anak Buah Anies: Buat Ongkos Jalan
Baca juga: Maut di Depan Pintu, Ini Kisah Nanang dan Nenek Salmi Lihat Api Berkobar di Kontrakan Gang Buntu
Baca juga: Suplai Vaksin Berebut dengan Negara Lain, Menkes Budi Gunadi: Kita Saja Belum Semua
Namun, rencana ini gagal karena terjadi keterlambatan waktu saat pembersihan jenazah di RSCM.
"Iya tidak jadi dibawa dengan Pesawat karena sudah telat waktunya. Jadi, kami berangkatkan dengan Mobil Ambulans," jelas Fendi.
Dia berharap, keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.

"Semoga diberi ketabahan, kuat menghadapi cobaan seperti ini," tutup Fendi.
Dimakamkan di kampung Halaman
Satu keluarga asal Padang Sumatera Barat meninggal dunia di Jalan Pisangan Baru III, RT 06 RW 10, Kelurahan Pisangan Baru, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur, Kamis (25/3/2021) pagi.
Mereka adalah Beni Siswanto (44), Nova (42), Silvanny Aliya Nabila (21), Beyva Alilya Azahra (15), dan Benno Siswanto (9).
Kelima korban ini meninggal dunia karena terdampak kebakaran besar.
Fendi bersama sejumlah temannya, datang ke Rumah Duka Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk membantu proses pemakaman jenazah.

"Jadi, kami teman-teman kecil dan teman sekolah (SMP) korban atas nama Beni. Kami semua datang ke sini untuk membantu proses pemakamannya," jelas Fendi, saat diwawancarai, di Rumah Duka RSCM, Jakarta Pusat, Kamis (25/3/2021) sore.