Perawat Perempuan Luka-luka Usai Dianiaya Orangtua Pasien, Bermula dari Tanya Melepaskan Infusan
Aksi penganiayaan dilakukan orangtua pasien terhadap seorang perawat di RS Siloam Palembang. Memar dibagian mata sebelah kiri, bengkak di bagian bibir
TRIBUNJAKARTA.COM - Aksi penganiayaan dilakukan orangtua pasien terhadap seorang perawat perempuan di RS Siloam Palembang.
Kejadian penganiayaan itu terjadi di dalam Rumah Sakit Siloam Sriwijaya ruangan IPD 6 di kamar 6026 Kelurahan Lorok Pakjo Kecamatan IB I Palembang.
Seorang perawat perempuan di RS Siloam Palembang dipukul oleh orangtua pasien yang bertubuh kekar.
TONTON JUGA
Aksi penganiayaan itu bahkan terekam di media sosial hingga menjadi perbincangan warganet.
Akibat aksi itu korban melaporkan orangtua pasien ke Polrestabes Palembang, Jumat (16/4/2021).
Dalam laporan Christina Ramauli S mengaku dianiaya oleh terlapor JT.

Dimana saat kejadian korban sedang berkerja di tempat kejadian perkara (TKP).
Kemudian korban dipanggil oleh terlapor dan menyuruh menemui di kamar tempat anaknya dirawat.
Baca juga: Polisi Tangkap Pencopet di Halte TransJakarta Semanggi Jakarta Selatan
Baca juga: Geng Motor Serang Warga di Jagakarsa, Warga Sebut Ada Korban, Kapolsek: Itu Jatuh dari Motor
Baca juga: Pohon Kurma di Masjid Al Mukarromah Kampung Bandan: Tumbuh Sendiri, Panen Secara Bergilir
Lalu, korban datang ditemani oleh saksi CH dan temannya.
Setelah bertemu terlapor di kamar kemudian JT menyuruh saksi CH dan temannya pergi meninggalkan korban sendirian saja di kamar tersebut.
Akan tetapi saksi tidak mau pergi meninggalkan korban sendirian.
Saat itu terlapor langsung menanyakan kepada korban.
TONTON JUGA
"Bagaimana cara melepaskan infus ditangan anaknya pada saat itu,"