DPO Kasus Vina Cirebon Ditangkap

Susno Duadji Yakin TKP Vina Hanya di Kabupaten Cirebon, Sebut Hantu Blau yang Bikin TKP Vina Jadi 3

Susno Duadji menjelaskan ke Rhony Sapulette bahwa dua jenazah itu berada di lokasi yang masuk wilayah Kabupaten Cirebon.

|

Berdasarkan saksi di TKP setelah ditemukan, korban Vina diketahui masih bernafas. 

"Kok masih hidup kengapa enggak dihabisin sekalian waktu itu, biar enggak ketahuan? Ini keganjilan dari TKP. Saya enggak tahu kenapa TKP-nya harus digeser ke tempat lain," tanya Susno lagi. 

Minim bukti

Susno melanjutkan tidak ada alat bukti yang menguatkan bahwa kasus ini merupakan pembunuhan. 

Alat bukti yang bisa didapatkan hanya lah keterangan saksi. 

"Saksi bernama Aep yang menurut saya ini sangat-sangat bohong. Kalau saya katakan 99 persen bohong," ujar Susno. 

Susno meragukan kesaksian Aep yang menyebut melihat pelaku dari jarak 100 meter dalam keadaan gelap. 

Aep juga mengaku tidak mengenal orangnya tetapi mengenal wajahnya secara jelas. 

"Kemudian tahu warna sepeda motor dan jenis sepeda motornya dari jarak 100 meter kemudian ditambah dengan kesaksian Dede," katanya. 

Selain keterangan saksi, alat bukti lain yang menunjukkan adanya tindakan pembunuhan tidak bisa ditunjukkan. 

Hasil visum bahkan tidak menyebutkan bahwa kedua korban meninggal tidak wajar, bukan karena ditusuk benda tajam. 

"Kemudian otopsi menyatakan hanya di belakang helm, di tengkuk, ada benturan dengan benda tajam. Bisa saja benturan dengan benda tajam itu benturan dengan trotoar," ujarnya. 

Susno juga menyoroti helm yang dikenakan korban tidak pecah tetapi darah menumpuk di kepala Eky. 

Artinya, tidak adanya tanda-tanda korban dipukul di bagian kepala. 

"Benturan kecelakaan lalu lintas, pakai helm, pertama lihat dulu standar helmnya. Bisa saja yang terbentur di bawah helm tengkuknya," ujar Susno. 

Terkait dengan terlihat adanya daging yang menempel di baut tiang penerangan jalan umum di jembatan layang Talun, Susno menduga daging itu berasal dari salah satu korban karena kecelakaan tunggal. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved