Apa Itu Generasi Beta? Sebutan Buat Anak yang Lahir Mulai Tahun 2025-2039 

Mulai sekarang, anak yang lahir di tahun 2025 akan disebut sebagai generasi Beta atau Gen Beta. Gen Alpha berakhir di 2024.

Editor: Muji Lestari
Designed by Freepik
Ilustrasi 

TRIBUNJAKARTA.COM - Mengenal generasi Beta, sebutan bagi generasi yang lahir di tahun 2025 sampai 2039. 

Selamat tinggal Gen Alpha, selamat datang Gen Beta. Anak yang lahir mulai tahun 2025 disebut sebagai Generasi Beta atau Gen Beta dan berlaku hingga 2039. 

Hal tersebut juga menandai akhir dari Generasi Alpha, sebutan untuk anak kelahiran 2010 hingga 2024. 

Ilustrasi
Ilustrasi (pexels.com)

Dikutip dari ABC News (17/10/2024), istilah Generasi Alpha dan Beta ini diciptakan oleh pakar demografi Australia, Mark McCrindle. 

Generasi biasanya didefinisikan sebagai kelompok orang dalam periode waktu tertentu, dengan berbagi pengalaman budaya, sosial, dan sejarah yang sama. 

Sering dibentuk oleh peristiwa besar, teknologi, dan transformasi sosial, pengalaman bersama ini memengaruhi sikap, nilai, serta perilaku setiap generasi. 

Gagasan generasi juga memungkinkan untuk melihat pengalaman umum mereka yang berkontribusi pada perubahan dalam masyarakat dari waktu ke waktu. 

Ilustrasi.
Ilustrasi. (pexels.com)

Generasi Beta 

Dilansir dari laman McCrindle, Gen Beta akan menjadi generasi yang terintegrasi dengan teknologi dan penuh rasa ingin tahu. 

Selain itu, mereka juga bakal menjadi generasi yang bisa menghargai keragaman, serta merangkul perubahan dan keterbukaan. 

Pada 2035, Gen Beta diprediksi akan mencapai sekitar 16 persen dari total populasi penduduk dunia. 

Sementara jumlah populasi global untuk Gen Alpha pada 2035 masih mempunyai persentase lebih tinggi, yakni sekitar 23 persen. 

Gen Beta akan menjadi anak-anak dari Gen Y paling muda dan Gen Z yang paling tua. 

Generasi Setelah Beta 

Penamaan tiap generasi ke generasi ini berdasarkan alfabet Yunani dan berubah setiap 15 tahun sekali. 

Penggunaan alfabet Yunani menggantikan huruf abjad yang telah mencapai akhir, yakni X (1965-1980), Y (1981-1996), dan Z (1997-2009). 

Adopsi alfabet Yunani ini mengikuti para ilmuwan dari setiap disiplin ilmu yang menggunakannya sebagai urutan pelabelan. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved