Pramono Sebut Usulan Kartu Janda Jakarta Aneh, Anggota DPRD: Pikiran Kotor Outputnya Selalu Negatif
Anggota DPRD DKI Jakarta menyayangkan jawaban Gubernur Pramono Anung yang menyebut usulan Kartu Janda Jakarta aneh.
|
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Rr Dewi Kartika H
Hanya saja, tidak semua janda akan mendapatkan bantuan, ada kriteria khusus untuk mendapatkan KJJ.
“Program ini ditujukan bagi perempuan berstatus janda berusia 45-60 tahun, tidak bekerja, berperan sebagai ibu rumah tangga, ditinggal wafat oleh diami, serta terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS),” ujarnya.
Usulan ini pun turut diamini oleh Anggota Fraksi PAN DPRD DKI Jakarta Bambang Kusumanto.
“Tadi kita mendengar ada usulan yang menarik, yaitu usulan tentang Kartu Janda Jakarta. Saya pribadi sangat mendukung adanya kartu janda ini,” kata dia.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Baca Juga
Dorong Transparansi, DPRD DKI Minta Operator Parkir Berizin Pasang Plang Informasi |
![]() |
---|
Aturan Dilarang Jual Rokok Radius 200 Meter di Perda KTR, Ali Lubis: Sebaiknya Dikaji Ulang |
![]() |
---|
Lansia di Jakarta Capai 1,1 Juta, Gubernur Pramono: Bukti Angka Harapan Hidup Semakin Baik |
![]() |
---|
Dukung DPRD DKI Tutup Parkir Ilegal, Gubernur Pramono: Kalau Tak Berizin Disegel Itu Pantas |
![]() |
---|
1.618 Lansia Diwisuda, Gubernur Pramono Terharu Ada yang Usianya 87 Tahun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.